Epilepsi Kambuh Saat Pernikahan, Pria Ini Ditolak Calon Istri

Reporter : Ahmad Baiquni
Rabu, 18 Februari 2015 10:50
Epilepsi Kambuh Saat Pernikahan, Pria Ini Ditolak Calon Istri
Pengantin wanita marah lantaran tidak diberitahu tentang riwayat kesehatan pengantin pria, dan memutuskan untuk menikah dengan saudara iparnya.

Dream - Seorang pria asal Moradabad, bagian utara Uttar Pradesh, India, Jugai Kishor, 25 tahun, bernasib malang. Saat akan menjalankan prosesi pernikahan dengan wanita asal Rampur, Indira, 23 tahun, penyakit epilepsinya kambuh hingga membuatnya terjatuh dan kejang-kejang.

Peristiwa itu terjadi saat ia hendak mengalungkan karangan bunga pada calon istrinya. Melihat hal itu, pengantin wanita marah lantaran keluarganya tidak diberitahu mengenai catatan kesehatan Kishor. Dia memutuskan untuk membatalkan pernikahan itu dan hanya mau melanjutkan prosesi pernikahan yang sama tetapi dengan lelaki lain, Harpal Singh, yang merupakan saudara iparnya, seperti dikutip dari Times of India, kamis, 19 Februari 2015.

Harpal, yang saat itu mengenakan jeans dan jaket kulit, sempat berpikir sejenak. Kemudian dia menyatakan siap untuk menikah dengan Indira. Prosesi pengalungan karangan bunga dilakukan Singh tanpa menemui hambatan apapun.

Sementara itu, Kishor yang telah pulih setelah ditangani dokter, segera kembali ke lokasi acara. Tetapi, ia mendapati calon istrinya telah menikah dengan orang lain.

Ia pun memohon kepada Indira dengan mengatakan tidak akan bisa menemui tetangga dan teman-temannya jika tidak kembali bersama Indira. Upaya itu juga dibantu oleh keluarganya. Tetapi, Indira menolak permohonan Kishor.

Penolakan itu memicu tindak kekerasan. Sendok, piring, dan hidangan dipakai senjata agar pengantin perempuan berubah pikiran. Tetapi, Indira tetap kukuh pada pendiriannya.

Merasa tidak mendapat tanggapan, Kishor kemudian melaporkan kejadian itu ke kepolisian setempat. Persoalan baru selesai saat pihak orang tua masing-masing turun tangan.

" Permasalahan ini sudah diselesaikan secara kekeluargaan. Pengaduan sudah ditarik kembali, Kishor dan keluarganya telah kembali ke Muradabad dengan damai," ungkap Solanki.

Beri Komentar