Sumber: Merdeka.com
Dream - Sebuah mobil penumpang Fortuner nyelonong ke jalur rel kereta api pada perlintasan sebidang di Sumpiuh, Banyumas. Peristiwa itu terjadi pada Rabu 19 April dini hari sekitar pukul 03.00 WIB dini hari.
Diduga mobil tersebut tergelincir hingga sampai ke tengah jembatan. Hal ini sebagaimana dikatakan oleh Manager Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto, Krisbiyantoro.
" Tidak ada yang nemper. Itu mobil kesalahan sopir mblusuk tergelincir sendiri," kata Krisbiyantoro dalam keterangannya, Rabu 19 April 2023.
Berdasarkan informasi, mobil berplat nomor B-1559-NCQ merupakan kendaraan sewaan yang membawa keluarga berjumlah 8 orang dari Jambi yang hendak mudik ke Purworejo.
Krisbiyantoro menyampaikan evakuasi terhadap mobil tersebut dilakukan dengan mengerahkan satu unit crane yang didatangkan dari Tambak, Banyumas, atas koordinasi antara KAI dengan kepolisian setempat.
Padahal, menurutnya, kejadian itu seharusnya menjadi tanggung jawab dari sopir mobil yang belum diketahui keberadaannya.
“ Mobil yang datang dari arah barat tersebut masuk ke jalur hilir (ke arah Bandung/Jakarta). Beruntung seluruh penumpang dan barang bawaannya selamat. Namun sopirnya kabur,” kata Krisbiyantoro.
Krisbiyantoro menjelaskan, kejadian tersebut telah berdampak terhadap keterlambatan perjalanan satu KA Barang yang tertahan di Stasiun Tambak. Hal ini berdasarkan informasi dari Pusat Pengendalian Operasi Kereta Api.
Ia mengatakan bahwa pihaknya masih memantau kemungkinan adanya kereta api lain yang turut terdampak atas peristiwa itu.
Dalam rekaman video yang beredar melalui WhatsApp, Taqwa (61) salah seorang penumpang mobil beserta istri dan kedua anaknya hendak mudik ke Purworejo guna menengok kedua orang tuanya yang sakit menggunakan kendaraan sewaan.
Ia menduga sopir mobil yang diketahui bernama Chandra itu sengaja mengarahkan kendaraan ke jalur kereta api karena ingin mengajak seluruh penumpangnya bunuh diri bersama-sama.
“ Itu sengaja, supaya mati semua. Sopirnya bilang begitu. Alhamdulillah tidak apa-apa meskipun anak-anak mengalami lecet-lecet,” kata Taqwa.
Sementara itu, Polisi terus melakukan pemeriksaan terhadap Canda, sopir Fortuner yang melintang di jalur rel tersebut.
" Sopir sudah kita amankan untuk pemeriksaan lebih lanjut," kata Kasat Reskrim Polresta Banyumas Kompol Agus Supriyadi saat dikonfirmasi, Rabu 19 April 2023.
Ia mengatakan, dilakukannya pemeriksaan lantaran diduga positif Amphetamin sabu dalam keadaan mengendarai mobil.
" Kita periksa tes urine hasilnya positif dugaannya ke arah sabu-sabu karena positif metamfetamin dan amfetamin," kata Agus Supriyadi dilansir dari Merdeka.com.
Dari hasil pemeriksaan sementara terduga sopir mengendarai dalam keadaan halusinasi. Sehingga mobil yang dikendarai mengalami hilang arah tak beraturan. Hingga akhirnya melintang di lintas jalur kereta api Sumpiuh, Kabupaten Banyumas.
" Pengakuannya sopir mengalami halusinasi. Kita sedang cari dan geledah bukti sabu belum ditemukan," ungkapnya.
sumber: Merdeka.com
Advertisement
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
75 Ucapan Hari Santri Nasional 2025 yang Penuh Makna dan Bisa Jadi Caption Media Sosial
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Clara Shinta Ungkap Rumah Tangganya di Ujung Tanduk, Akui Sulit Bertahan karena Komunikasi Buruk