Sekolah Di Jeddah Arab Saudi (Arab News)
Dream- Merebaknya Sindrom Pernapasan Timur Tengah (MERS) membuat warga Jeddah, Arab Saudi, ketakutan. Seolah menjadi fobia, sejumlah sekolah internasional di kota itu memulangkan muridnya lebih awal.
Diberitakan Arab News, Rabu 7 Mei 2014, proses belajar dan mengajar biasanya selesai pada pukul 2 siang. Namun karena maraknya penularan MERS, sekolah memulangkan para murid dua jam lebih awal.
Seorang pengawas sekolah internasional di Distrik Rwadah yang menolak disebut namanya mengatakan pengurangan jam sekolah diterapkan terutama untuk murid kelas satu hingga kelas tiga sekolah dasar.
Warga di Jeddah memang ketakutan. Maklum saja, pada Selasa kemarin setidaknya ada tujuh orang yang dilaporkan terinfeksi virus itu. Sehingga menambah kasus MERS di kota itu menjadi 421 sejak September 2012 silam. Sejak 2011 silam, sudah ada 111 orang yang meninggal akibat MERS.
Saking takutnya, salah seorang wali murid, Khaled Al-Maliki, berharap tahun ajaran bisa segera berakhir demi kesehatan anaknya. Al-Maliki selalu mengurung anaknya jika ada teman sepermainan yang menderita flu maupun gejala-gejala seperti demam.
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu
Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!