Latih Si Kecil Biar Tak Boros, Ayah Bunda Bisa Terapkan Hal Ini

2. Beri Uang Saku Teratur dan Terukur
Tentukan jumlah uang saku sesuai usia dan kebutuhan anak. Jelaskan bahwa uang tersebut harus dikelola untuk jangka waktu tertentu, misalnya satu minggu. Jika uangnya habis sebelum waktunya, biarkan anak belajar menanggung konsekuensinya agar ia memahami pentingnya mengatur keuangan.

3. Ajak Menabung dengan Cara Menyenangkan
Menabung tidak harus terasa membosankan. Gunakan celengan dengan bentuk lucu atau aplikasikan sistem poin di rumah. Misalnya, setiap kali anak menabung, ia mendapat bintang yang bisa ditukar dengan hadiah kecil. Cara ini membuat proses belajar mengatur uang terasa lebih seru.

4. Libatkan Anak dalam Keputusan Keuangan Kecil
Sesekali ajak anak berdiskusi saat berbelanja, seperti memilih produk yang lebih hemat atau membandingkan harga. Aktivitas ini tidak hanya melatih anak berpikir kritis, tetapi juga memberi pemahaman bahwa uang tidak datang begitu saja.

5. Jadilah Contoh yang Baik
Anak belajar dari apa yang mereka lihat. Jika orang tua gemar berhemat dan menabung, anak pun cenderung meniru kebiasaan positif itu. Jadi, tunjukkan perilaku finansial yang sehat agar anak bisa mencontohnya secara alami.

Dengan pembiasaan yang konsisten dan komunikasi yang terbuka, anak akan tumbuh menjadi pribadi yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga bijak dalam mengelola keuangan.