Syekh Ali Jaber (Instagram)
Dream - Foto Syekh Ali Jaber saat menjalani perawatan di ruang ICU sempat beredar dan membuat heboh pengguna media sosial. Foto tersebut memperlihatkan kondisi Syekh Ali yang menggunakan alat bantu pernapasan dan dinarasikan sedang kritis.
Asisten pribadi Syekh Ali Jaber, Abu Aras, angkat bicara. Mewakili keluarga Syekh Ali, Abu Aras menyatakan pihak rumah sakit telah mendapat teguran karena melanggar privasi pasien.
" Bismillah, walhamdulillah. Terkait foto Syekh Ali Jaber beredar berantai, foto tersebut dari salah satu perawat yang melanggar etika atau privacy pasien dan keluarga," ujar Abu Aras, dikutip dari Liputan6.com.
Abu Aras mengatakan kondisi Syekh Ali saat ini cenderung membaik. Kesehatannya menunjukkan perkembangan pulih.
" Alhamdulillah kondisi Syekh Ali Jaber berangsur membaik sebagaimana keterangan resmi berkala yang diterima pihak keluarga dari dokter dan tim medis pihak RS," kata dia.
Lebih lanjut, Abu Aras menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang telah mendoakan kesembuhan Syekh Ali. Dia berharap Syekh Ali dapat segera pulih.
" Semoga guru kita Syekh Ali Jaber diberikan kesembuhan dan kesehatan yang sempurna, diangkat penyakitnya, diangkat derajatnya serta diampuni segala dosa dan kesalahannya melalui ujian ini oleh Allah SWT," kata Abu Aras.
(Sah, Sumber: Liputan6.com/Surya Hadiansyah)
Dream - Dai hafiz Alquran, Syekh Ali Jaber, saat ini tengah menjalani perawatan di sebuah rumah sakit. Dia dinyatakan positif Covid-19 pada akhir Desember 2020.
Di tengah perawatan sang dai, beredar foto Syekh Ali Jaber yang sedang terbaring dengan selang pernapasan di bagian hidung dan mulutnya. Foto tersebut semakin membuat cemas karena berisi narasi permohonan doa untuk kesembuhan sang dai.
Melalui akun Instagram resmi @yayasan.syekhalijaber , Yayasan Syekh Ali Jaber menyampaikan Syekh Ali Jaber saat ini memang masih dalam perawatan intensif. Namun mereka memastikan kondisi Syekh Ali sudah semakin membaik.
" Kami kabarkan, saat ini beliau masih dalam perawatan intensif di salah satu rumah sakit di Jakarta. Kondisinya pun semakin membaik," demikian pernyataan admin.
Lihat postingan ini di Instagram
Meski kondisi kesehatannya semakin membaik, Admin akun tersebut menyampaikan jika Syek Ali masih harus menjalani istirahat total demi proses pemulihan tubuhnya.
" Namun, Syekh Ali masih harus tetap istirahat total secara terkontrol dan terukur, demi memperbaiki dan memulihkan kembali beberapa gangguan jasmani yang terjadi akibat Covid-19," tulis admin.
Sebelumnya, Syekh Ali tak menyangka terkena Covid-19. Sebab, dia merasa selalu menerapkan protokol kesehatan dan jarang bertemu orang.
Dia juga menjalani swab test secara rutin dengan hasil selalu negatif. Tetapi, tetap saja dia terinfeksi virus corona.
Dream - Dai kondang tahfiz Alquran, Syekh Ali Jaber, kini tengah dirawat secara intensif di rumah sakit. Dia dinyatakan positif Covid-19 dari hasil swab terakhirnya.
Syekh Ali tidak pernah menyangka bisa sampai tertular Covid-19. Padahal, dia mengaku sering melakukan swab test PCR dan selama ini selalu menunjukkan hasil negatif.
" Beberapa hari yan lalu, awal langkah mulai panas kemudian batuk," ujar Syekh Ali dalam video di akun Instagram, @yayasan.syekhalijaber.
Syekh Ali mengira hanya panas dan batuk biasa. Dia pun minum obat pereda panas dan batuk serta terus mengonsumsi obat tersebut.
Sampai suatu saat Syekh Ali diminta untuk melakukan swab lagi dan sama sekali tidak menyangka bakal positif Covid-19. Syekh Ali kemudian melakukan swab test dengan memanggil petugas untuk datang ke rumahnya.
" Ternyata hasilnya positif dan semenjak itu mulai demam lagi," kata dia.
Syekh Ali sempat menjalani karantina mandiri. Tetapi, kondisi semakin parah dengan suhu tubuh naik turun dan batuk parah hingga sesak napas.
" Ketika sudah sesak napas, sudah tidak kuat lagi untuk dikarantina mandiri saya langsung dilarikan ke rumah sakit," kata dia.
Kondisi Syekh Ali cenderung stabil. Meski begitu, dia masih mengalami sesak napas.
Dia mengaku dalam beberapa bulan terakhir jarang bertemu dengan siapapun. Jika harus bertemu, dia selalu mematuhi protokol 3M juga menjauh dari kerumuman dan keramaian.
" Tapi Subhanallah, kalau sudah qadarullah wal hadhr la yunji minal qadar, kalau sudah ditakdirkan oleh Allah pasti dapat ujian," kata dia.
Lebih lanjut, dia berharap dosanya diampuni lewat sakitnya. Syekh Ali juga memohon doa kesembuhan dari masyarakat.
" Saya harap semua keluarga dan sahabat, jamaah tolong doakan agar Allah berikan yang terbaik dan mudah-mudahan ujian ini berlalu," kata dia.
Lihat postingan ini di Instagram
Advertisement
Momen Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp13,25 Triliun dari Korupsi CPO
Mantan Ketum PSSI Usulkan STY Kembali Latih Timnas, Ini Alasannya
Wanita Ini 400 Kali Operasi Plastik Selama 15 Tahun
Potret Keren Yuki Kato Taklukan Chicago Marathon 42,2 Kilometer
16 Peneliti dari ITB Masuk Daftar World Top 2% Scientists 2025
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
Momen Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp13,25 Triliun dari Korupsi CPO
Bahas Asam Urat dan Pola Hidup Sehat, Obrolan Raditya Dika dan dr. Adrian Jadi Sorotan