Tepergok Selingkuh, Istri Pesepakbola Sewa Pembunuh Bayaran Rp 18 M

Reporter : Arini Saadah
Selasa, 29 September 2020 09:01

Ilustrasi Emre Asik, Pemain Sepakbola Asal Turki (Foto: Instagram/@emreasik_official, @yagmursarnicofficial)

Demi warisan, wanita cantik ini merencanakan pembunuhan terhadap suaminya.

Dream – Kasus perselingkuhan hampir berakhir menjadi kasus pembunuhan. Seorang pesepakbola asal Turki bernama Emre Asik menjadi target pembunuhan yang ternyata didalangi oleh istrinya sendiri.

Sebelumnya sang istri atlet lapangan hijau tersebut, Yagmur Asik (27), ketahuan berselingkuh dengan pria lain. Gegara perselingkuhan itulah kemudian Emre berniat menceraikan istrinya. Yagmur disebut-sebut berselingkuh dengan kekasih gelap bernama Erdi Sungur.

Diketahui, Yagmur menikah dengan mantan pemain sepakbola dunia asal Turki Emre Asik pada tahun 2012 silam. Dari pernikahan itu mereka dikaurniai tiga orang anak.

1 dari 3 halaman

Demi Mendapat Warisan Suami

Ilustrasi

Instagram/@yagmursarnicofficial

Setelah mengetahui bahwa suaminya akan menggugat cerai, Yagmur kemudian memutuskan untuk membunuh suaminya. Hal itu ia lakukan supaya ia bisa mendapat warisan dari pemain sepakbola tersebut.

Menurut pengakuan Erdi Sungur kepada Jaksa Penuntut Umum, pada mulanya Yagmur meminta dirinya untuk membunuh Emre.

“ Dia hanya memikirkan warisan kekayaan yang didapat bila Emre Asik meninggal. Dia meminta saya untuk membunuhnya tapi saya jelas menolak,” kata Erdi seperti dikutip dari laman Thesun.co.uk.

2 dari 3 halaman

Sewa Pembunuh Bayaran

“ Suatu saat ia memabawakanku sepotong daging. Ia memintaku untuk menembak daging tersebut. Aku mencoba menembak, tapi aku menyipitkan mata. ‘Kamu tidak bisa melakukannya’, lalu dia berteriak marah-marah,” tambahnya.

Ilustrasi

Instagram/@emreasik_official

Karena Erdi tidak bisa diandalkan untuk membunuh suaminya, lantas Yagmur menyewa pembunuh bayaran. Diduga Yagmur mengeluarkan uang sebesar Rp 18 Miliar untuk membayar sang pembunuh.

3 dari 3 halaman

Sediakan Senjata buat Pembunuh

Dokumen pengadilan menyebutkan Yagmur juga menyediakan senjata untuk diberikan kepada pembunuh bayaran tersebut. Bahkan ia juga membantu mencari cara untuk membuang mayat suaminya jika berhasil dibunuh.

Namun rencana Yagmur tak berjalan sesuai keinginannya. Sang pembunuh mengacaukan rencana yang dibuatnya. Si pembunuh bayaran melaporkan rencana jahat Yagmur kepada Emre Asik.

Beruntung rencana pembunuhan itu gagal, Yagmur dan Sungur akhirnya ditahan atas tuduhan percobaan pembunuhan dan sedang menunggu jadwal sidang.

Semasa karir menjadi atlet sepakbola, Emre Asik bermain di klub-klub besar Turki seperti Galatasary, Fenerbahce dan Besikta. Selama itu pula ia memeroleh 34 kemenangan yang didapatnya bersama klub-klub tersebut.