Krisdayanti-Raul dan Azriel-Aurel Berselisih, Ini Adab Anak Pada Orangtua Tiri

Reporter : Ahmad Baiquni
Selasa, 9 Juni 2020 07:48

Ilustrasi (Shutterstock.com)

Hubungan anak dan orangtua harus terjalin dengan baik.

Dream - Hubungan antara kakak beradik, Aurel dan Azriel Hermansyah dengan sang ayah tiri, Raul Lemos kembali menegang. Hal ini diduga dipicu saling sindir lewat media sosial.

Perseteruan pun tak terelakkan. Bahkan meluas sampai menyerang sejumlah pihak.

Hubungan tak harmonis orang tua dan anak sepatutnya tidak terjadi apalagi jika dipandang dari sudut ajaran Islam. Bagaimanapun, ada adab yang patut diperhatikan dala hubungan antara anak dengan orangtua, terlepas kandung maupun tiri.

Salah satu kewajiban seorang anak adalah berbakti kepada orangtuanya. Pun sebaliknya, orangtua juga harus memperlakukan anaknya dengan penuh kasih sayang.

Imam Al Ghazali bahkan sangat menekankan adab anak kepada orangtuanya. Karena hal termasuk pula adab dalam agama, seperti yang dia tuliskan dalam risalahnya berjudul Al Adab fid Din.

" Adab anak kepada orangtua yakni mendengarkan kata-kata orang tua, berdiri ketika mereka berdiri, mematuhi sesuai perintah-perintah mereka, memenuhi panggilan mereka, merendah kepada mereka dengan penuh sayang dan tidak menyusahkan mereka dengan pemaksaan, tidak mudah merasa capek dalam berbuat baik kepada mereka, dan tidak sungkan melaksanakan perintah-perintah mereka, tidak memandang mereka dengan rasa curiga, dan tidak membangkang perintah mereka."

1 dari 2 halaman

Perilaku Anak kepada Orangtua

Ada beberapa perilaku yang disebutkan dalam risalah tersebut. Pertama, anak mendengarkan ucapan orangtua setiap kali berbicara, terutama saat memberikan nasihat.

Sebisa mungkin tidak memotong perkataan orangtua. Jika harus memotong, sebaiknya memohon izin dulu.

Kemudian, anak berdiri ketika orangtua berdiri, sebagai kesiapan anak memberikan bantuan sewaktu-waktu baik diminta atau tidak. Demikian halnya jika orangtua duduk, maka anak ikut duduk.

Wajib hukumnya anak mematuhi perintah orangtua selama tidak bertentangan dengan syariat Allah. Atau jika perintah itu melebihi batas kemampuan anak.

Jika tak sanggup mematuhi perintah itu, anak dibolehkan menolak namun tetap dengan menjunjung kesopanan. Caranya dengan memohon maaf dan memberikan alternatif sesuai kemampuan.

2 dari 2 halaman

Segera Datang Atau Menjawab Ketika Dipanggil

Kemudian, anak segera datang atau menjawab ketika orangtua memanggil. Jika orangtua memanggil untuk pulang, maka anak sebisa mungkin berusaha untuk memenuhinya tanpa menunda.

Adab selanjutnya, merendah dengan penuh kasih sayang kepada orangtua dan tidak menyusahkan mereka dengan paksaan. Meski pendidikan anak jauh lebih tinggi, dia tetap harus ta'zim pada orangtuanya.

Lalu, tidak mudah merasa lelah melakukan kebaikan kepada orangtua. Anak harus paham dulu orangtua mengasuh dan mendidiknya tanpa lelah.

Sedangkan adab terakhir yaitu tidak memandang orangtua dengan curiga serta tidak membangkan perintahnya. Jika ada sesuatu yang hendak ditanyakan, anak bisa melakukannya dengan kalimat yang baik.

Adab ini berlaku pula untuk orangtua tiri. Sebab dalam Islam, ayah atau ibu tiri memiliki status mahram bagi anak.

Sumber: NU Online