Pertama Kali, Jemaah Haji Indonesia Naik Bus Upgrade

Reporter : Ahmad Baiquni
Rabu, 31 Agustus 2016 12:14
Pertama Kali, Jemaah Haji Indonesia Naik Bus Upgrade
Subhan mengatakan upgrade bus ini merupakan kali pertama dilakukan selama pelaksanaan ibadah haji.

Dream - Jemaah haji Indonesia gelombang kedua yang turun di Jeddah akan merasakan perjalanan yang nyaman menuju Makkah. Mereka akan menggunakan armada bus yang lebih nyaman.

Usul peningkatan kenyamanan bus sebelumnya diusulkan dari Menteri Agama kepada Menteri Urusan Haji Arab Saudi. Usulan tersebut akhirnya disetujui.

" Kemarin kami mendapat informasi bahwa Menteri Haji Arab Saudi setuju usulan Menteri Agama terkait upgrade bus rute Jeddah-Makkah," ujar Kepala Bidang Transportasi Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Subhan Chalid, dikutip dari kemenag.go.id.

Subhan mengatakan upgrade bus ini merupakan kali pertama dilakukan selama pelaksanaan ibadah haji. Menurut dia, Kloter JKG 31 menjadi kelompok pertama yang menikmati bus baru tersebut dari Jeddah menuju Makkah.

Selanjutnya, kata Subhan, Kemenag telah menjalin kontrak dengan beberapa perusahaan otobus untuk upgrade armada selama musim haji ini. Perusahaan itu adalah Saptco, Rawahel, Rabitat, dan Qawafil, yang melayani empat rute yaitu Madinah-Makkah, Makkah-Madinah, Jeddah-Makkah, dan Makkah-Jeddah.

Usulan upgrade bus ini sebenarnya sudah disampaikan pihak naqabah (perusahaan otobus) kepada Kementerian Urusan Haji Saudi jauh sebelum pelaksanaan haji. Tetapi, usulan ini belum dipenuhi lantaran berganti menteri.

Mengingat pelaksanaan haji semakin dekat, Kemenag segera berkirim surat kepada Kementerian Haji terkait usulan ini pada Ramadan lalu. " Menteri Haji yang baru meminta waktu untuk dipelajari," kata Subhan.

Kepastian mengenai upgrade bus belum juga ada hingga mendekati waktu kedatangan jemaah haji gelombang kedua. Subhan lantas melaporkan kondisi tersebut kepada Dirjen PHU.

Dua hari sebelum kedatangan jemaah haji gelombang kedua, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin kembali mengirim surat kepada Menteri Haji yang baru, Ahmad bin Sholeh Banten. Dalam surat tersebut, Lukman meminta persetujuan Ahmad terkait upgrade bus rute Jeddah-Makkah.

" Kemarin kita mendapat informasi bahwa Menteri Haji setuju. Saya dan kawan-kawan langsung melakukan koordinasi dengan pihak naqabah di Makkah untuk melihat ketersediaan kuota sisanya. Kami juga meluncur ke Jeddah untuk berkoordinasi dengan naqabah yang ada di airport, pihak maktab, juga perusahaan-perusahaan yang telah dikontrak," ucap Subhan.

" Alhamdulillah, setelah kita mereschedule semuanya dan menemukan kesepakatan teknisnya, upgrade bus Jeddah Makkah bisa diterapkan untuk memberangkatkan JKG 31," ujar Subhan.

" Untuk seterusnya, upgrade akan terus dilakukan sampai akhir. Sampai saat ini masih ada sekitar 84 kloter yang akan dilayani dengan bus upgrade dengan jumlah jamaah sekitar 34.300," kata dia.(Sah)

Beri Komentar