Presiden Joko Widodo
Dream - Presiden Joko Widodo meminta vaksinasi digelar dengan semakin agresif. Usai menetapkan target 1 juta vaksinasi per hari pada Juli, Jokowi meningkatkannya jadi 2 juta per hari saat Agustus.
" Saya mengingatkan bahwa seluruh pihak tetap harus bekerja keras agar target satu juta perhari vaksinasi terjaga sampai akhir Juli dan dapat kita tingkatkan dua kali lipat pada Agustus 2021 yaitu mencapai 2 juta dosis per hari," ujar Jokowi, disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Jokowi memberikan apresiasi atas capaian vaksinasi hingga 1,3 juta pada Sabtu lalu, 26 Juni 2021. Dia menilai capaian tersebut dapat mempercepat tercapainya herd immunity.
" Saya ingin menyampaikan apresiasi, menyampaikan penghargaan yang tinggi atas capaian 1,3 juta vaksinasi pada hari Sabtu, 26 Juni 2021 yang lalu," kata Jokowi.
Menurut Jokowi, capaian tersebut lebih cepat dari target yang ditetapkan yaitu 1 juta vaksinasi pada Juli. Capaian ini bisa terwujud berkat kerja keras dan gotong royong semua pihak.
" terutama Kementerian Kesehatan, TNI Polri, pemerintah daerah, BUMN dan pihak swasta yang turut membantu serta masyarakat yang bersedia divaksin," kata dia.
Dream - Vaksin Covid-19 untuk anak-anak di bawah usia 17 tahun sangat dinanti di Indonesia. Akhirnya setelah ditunggu-tunggu, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengeluarkan izin penggunaan darurat/ emergency use authorization (EUA) untuk vaksin Sinovac pada anak usia 12 hingga 17.
Hal ini diungkapkan Presiden Joko Widodo dalam keterangan resminya di YouTube Sekretariat Presiden yang disiarkan langsung hari ini, 28 Juni 2021. Jokowi pun berharap agar vaksinasi COVID-19 untuk anak menggunakan vaksin Sinovac segera dilakukan.
" Kita bersyukur BPOM telah mengeluarkan izin penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) untuk vaksin Sinovac yang dinyatakan aman digunakan anak usia 12 sampai 17 tahun," kata Jokowi di Istana Merdeka, Senin, 28 Juni 2021.
Presiden meminta persiapan untuk pemberian vaksinasi bagi anak untuk segera dilakukan. Ia juga mengingatkan masyarakat untuk tidak takut divaksinasi.
" Sehingga vaksinasi untuk usia anak-anak tersebut bisa segera dimulai. Dalam menekan Covid-19 dapat dilakukan dengan upaya bersama. Untuk itu saya mohon bapak ibu dan saudara-saudara untuk tidak ragu divaksinasi," pesan Jokowi.
Untuk diketahui, pihak Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia (BPOM RI) hingga kini belum memberikan pernyataan resmi soal dikeluarkannya izin penggunaan darurat/ emrgency use authorization vaksin Sinovac untuk anak. Informasi soal izin darurat tersebut tersebar melalui media sosial pada Minggu, 27 Juni 2021 kemarin.
Dream - Vaksin Covid-19 Sinovac telah mendapat rekomendasi dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk vaksinasi anak usia 12-17 tahun. Rekomendasi ini tertuang dalam surat Nomor RG.01.02.322.06.21.00169/T tentang Hasil Evaluasi Khasiat dan Keamanan Komite Nasional Penilai Obat.
Dikutip dari Liputan6.com, surat tersebut ditandatangani Deputi Bidang Pengawasan Obat, Narkotika, Psikotropika, Prekursor, dan Zat Adiktif BPOM, Togi Junive Hutadjulu. Surat tersebut ditujukan kepada PT Bio Farma selaku pemegang hak produksi vaksin Sinovac di Indonesia.
Berikut isi surat tersebut:
Sehubungan dengan pengajuan Saudara No. EREG10040912100159, untuk registrasi obat tersebut di bawah ini.
Nama obat : Vaksin COVID-19
Zat aktif : Tiap dosis mengandung : Inactivated SARS-CoV-2 virus 3 mcg
Bentuk sediaan : Suspensi injeksi
Kemasan : Dus, 10 vial @ 5 ml (10 dosis)
Nama Produsen : Bio Farma, Bandung
Kategori Registrasi : Registrasi produk biologi yang sudah terdaftar dengan indikasi dan posologi baru
Memertimbangkan hasil penilaian dan pembahasan pada Rapat Komite Nasional Penilai Khusus Vaksin Covid-19 pada 26 Juni 2021 untuk pengajuan penggunaan vaksin Covid-19 pada anak usia 3 sampai 17 tahun, disimpulkan sebagai berikut:
1. Merekomendasikan untuk menerima penggunaan vaksin Covid-19 pada anak usia 12 hingga 17 tahun dengan dosis 600 SU/0,5 mL (medium dose) berdasarkan pertimbangan:
- Profil umogenisitas dan keamanan pada dosis medium (600 SU/05 mL) lebih baik dibanding dosis rendah (300 SU/0,5 mL)
- Dari data keamanan uji klinik Fase I dan II, profil AE sistemik berupa fever pada populai 12-17 tahun tidak dilaporkan dibandingkan dengan usia 3 hingga 5 tahun dan 6 hingga 11 tahun
- Jumlah subjek pada populasi < 12 tahun belum cukup untuk memastikan profil keamanan vaksin pada kelompok usia tersebut
- Imunogenisitas dan keamanan pada populasi remaja 12-17 tahun diperkuat dengan data hasil uji klinik pada populasi dewasa karena maturasi sistem imun pada remaja seusai dengan dewasa
- Data epidemiologi Covid-19 di Indonesia menunjukkan mortalitas tinggi pada usia 10 hingga 18 tahun sebesar 30 persen.
2. Disarankan untuk melakukan uji klinik yang melibatkan jumlah subjek lebih banyak dan dilakukan secara bertahap menurut kelompok umur dimulai dari 6 - 11 tahun dan dilanjukan dengan 3-5 tahun.
Berdasarkan hal-hal tersebut, BPOM RI memutuskan bahwa registrasi penambahan indikasi baru Vaksin Covid-19 suspensi injeksi diterima dengan perbaikan indikasi sebagai berikut:
This Vaccine stimulates body to induce immunity against SARS-CoV-2 for the prevention of Covid-19. This product is suitable for people aged 12 year old and above.
Dengan ketentuan secara berkala menyerahkan data Keamanan Paska Pemasaran ke Direkotran Pengawasan Keamanan, Mutu, dan Ekspor Impor Obat, Narkotika, Psikotropika, Prekursor, dan Zat Adiktif (Sub Direktorat Pengawasan Keamanan Obat, Narkotika, Psikotropika, dan Prekursor)
Selanjutnya akan dilakukan evaluasi terhadap evaluasi informasi produk dan label vaksin Covid-19 suspensi injeksi sesuai ketentuan yang berlaku.
Dream - Saat ini, Indonesia sedang mengalami lonjakan Covid-19 yang sangat tinggi. Bahkan tertinggi sejak pandemi pertama kali muncul di Indonesia.
Sementara, Pemerintah akan membolehkan sekolah kembali menggelar belajar tatap muka dengan pembatasan mulai Juli 2021. Meski ada sejumlah daerah yang memutuskan untuk menunda kembali belajar tatap muka.
Covid-19 bisa menyerang berbagai usia. Baik dewasa maupun anak-anak, semua berpotensi tertular penyakit ini.
Kasus anak tertular Covid-19 memang cukup sedikit dibandingkan dewasa dan lanjut usia. Meski demikian, tetap saja mengkhawatirkan.
Tidak sedikit anak yang tertular Covid-19 mengalami gejala sedang hingga berat. Mereka pun harus dirawat intensif di rumah sakit.
Selain itu, anak dengan kondisi gejala ringan maupun tanpa gejala tetap perlu diwaspadai. Sebab, si kecil masih bisa menularkan virus baik kepada sesamanya maupun orang dewasa.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) menyatakan kebanyakan anak dengan Covid-19 memiliki gejala ringan atau tanpa gejala. Meski begitu, tetap ada kasus anak yang harus dirawat intensif akibat Covid-19, bahkan ada yang sampai meninggal dunia.
Apalagi jika anak dengan penyakit tertentu. Mereka lebih rentan mengalami gejala parah.
CDC membuat daftar kondisi tertentu yang dapat meningkatkan risiko anak terkena gejala Covid-19 lebih parah.
1. Asma atau penyakit paru kronis
2. Diabetes
3. Kondisi genetik, neurologis, atau metabolis
4. Penyakit sel sabit
5. Sakit jantung sejak lahir
6. Imunosupresi (melemahnya imun akibat kondisi medis tertentu atau sedang dalam pengobatan yang membuat sistem kekebalan melemah)
7. Gangguan medis komplek (anak dengan beragam kondisi kronis yang berpengaruh pada setiap bagian tubuh atau menggunakan teknologi bantuan lain yang signifikan untuk bertahan hidup).
8. Obesitas.
Sementara pada anak tanpa masalah medis atau sakit bawaan, dapat mengalami gejala seperti orang dewasa. Tetapi, gejala Covid-19 yang paling umum muncul pada anak adalah batuk dan demam.
Advertisement
4 Komunitas Jalan Kaki di Indonesia, Perjalanan Jadi Pengalaman Menyenangkan
Mau Liburan? KAI Wisata Tebar Promo HUT ke-16, Ada Diskon Bagi yang Ultah Bulan September
Si Romantis yang Gampang Luluh: 4 Zodiak Ini Paling Cepat Jatuh Cinta pada Pandangan Pertama
Lebih dari Sekadar Bermain, Permainan Tradisional Ajak Anak Latih Fokus dan Kesabaran
Halte TJ Senen Sentral yang Terbakar, Berubah Jadi Halte Jaga Jakarta
Nyaman, Tangguh, dan Stylish: Alas Kaki yang Jadi Sahabat Profesional Modern
4 Komunitas Jalan Kaki di Indonesia, Perjalanan Jadi Pengalaman Menyenangkan
Mau Liburan? KAI Wisata Tebar Promo HUT ke-16, Ada Diskon Bagi yang Ultah Bulan September
Sosok Ferry Irwandi, CEO Malaka Project yang Mau Dilaporkan Jenderal TNI ke Polisi