Ilustrasi E-KTP
Dream - Direktorat Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri merilis data kependudukan semester I-2020. Data tersebut menunjukkan jumlah keseluruhan penduduk Indonesia saat ini.
Mendagri Tito Karnavian mengatakan data kependudukan ini nantinya akan menjadi basis data bagi pemerintah dalam menjalankan sejumlah program.
" Data Kependudukan Kementerian Dalam Negeri yang dimaksud dalam UU Adminduk dapat digunakan sebagai basis data bagi perencanaan pembangunan, alokasi anggaran, pembangunan demokrasi, penegakan hukum dan pencegahan kriminal," ujar Tito, dikutip dari Dukcapil.kemendagri.go.id.
Dari data yang dirilis Ditjen Dukcapil, jumlah penduduk Indonesia hingga semester I 2020 sebanyak 268.583.016 jiwa. Rinciannya, penduduk laki-laki sebanyak 135.821.768 jiwa sedangkan perempuan 132.761.248 jiwa.
Jumlah penduduk laki-laki naik 0,71 persen dan perempuan 0,82 persen dibandingkan tahun lalu. Sementara total kenaikan jumlah penduduk tahun ini mencapai 0,77 persen daripada data tahun 2019.
" Berdasarkan jenis kelamin, persentase kenaikan per tahun penduduk perempuan lebih besar daripada kenaikan jumlah laki-laki. Kenaikan jumlah penduduk rata-rata per tahun sebesar 0,88 persen," ujar Dirjen Dukcapil Kemendagri, Zudan Arif Fakrulloh.
Kalimantan Utara tercatat sebagai provinsi dengan jumlah penduduk paling sedikit yaitu sebanyak 663.696 jiwa. Sedangkan provinsi dengan jumlah penduduk terbanyak adalah Jawa Barat dengan 46.092.205 jiwa.
Di tingkat kabupaten/kota, jumlah penduduk paling sedikit ada di Kabupaten Tana Tidung dengan 24.243 jiwa. Sedangkan jumlah penduduk terbanyak ada di Kabupaten Bogor dengan 4.790.247 jiwa.
Terdapat empat provinsi tercatat memiliki penduduk perempuan lebih banyak dibandingkan laki-laki. Keempat provinsi tersebut yaitu DI Yogyakarta dengan penduduk wanita 39.584 jiwa lebih banyak daripada laki-laki.
Posisi kedua yaitu Nusa Tenggara Barat dengan penduduk perempuan 4.632 jiwa lebih banyak. Kemudian ada Sulawesi Selatan dengan penduduk perempuan 58.663 jiwaebih banyak laki-laki.
Posisi selanjutnya yaitu Jawa Timur dengan penduduk perempuannya lebih tinggi 31.531 jiwa daripada laki-laki.
Kemudian, 96 kabupaten/kota memiliki jumlah penduduk perempuan lebih tinggi dari laki-laki. Kabupaten dengan jumlah perempuan tertinggi yaitu Sumenep dengan 34.032 jiwa daripada laki-laki.
Sedangkan Kabupaten Bogor tercatat memiliki jumlah penduduk laki-laki paling banyak daripada perempuan di seluruh Indonesia. Jumlah penduduk laki-laki di Kabupaten Bogor lebih tinggi 120.709 jiwa daripada perempuan.
Advertisement
Kenapa Seseorang Bisa Terkena Cacingan? Ini Kata Dokter
Waspada, Ini yang Terjadi Pada Tubuh saat Kamu Marah
Respons Tuntutan, DPR RI Siap Bahas RUU Perampasan Aset
5 Komunitas Parenting di Indonesia, Ada Mendongeng hingga MPASI
Banyak Pedagang Hengkang, Gubernur Pramono Gratiskan Sewa Kios 2 Bulan di Blok M Hub
Momen Haru Sopir Ojol Nangis dapat Orderan dari Singapura untuk Dibagikan
Siswa Belajar Online karena Demo, Saat Diminta Live Location Ada yang Sudah di Semeru
Cetak Sejarah Baru! 'Dynamite' BTS Jadi Lagu Asia Pertama Tembus 2 Miliar di Spotify dan YouTube
Komunitas Warga Indonesia di Amerika Tunjukkan Kepedulian Lewat `Amerika Bergerak`