Dream - Presiden Joko Widodo (Jokowi) buka suara terkait anaknya, Kaesang Pangarep bergabung ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Menurutnya, ia tak bisa melarang putra bungsunya itu jika memutuskan bergabung ke PSI.
Jokowi mengatakan, Kaesang saat ini sudah memiliki keluarga sendiri. Sehingga, setiap keputusan yang diambil merupakan tanggung jawab Kaesang, termasuk soal politik.
" Saya sudah sering menyampaikan, anak-anak itu kalau sudah berkeluarga itu sudah punya rumah sendiri, sudah punya istri ya sudah harus mandiri dan harus tanggung jawab. Artinya apa yang diputuskan sudah menjadi tanggung jawab dia," terangnya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu membenarkan sempat ada diskusi dengan suami Erina Gudono soal langkah politik yang akan diambil. Jokowi menyampaikan bahwa tradisi meminta doa restu merupakan hal biasa di dalam keluarganya.
" Ya biasa di dalam keluarga minta doa restu," ujar Jokowi.
Sementara itu, Ketua DPD PSI Solo, Antonius Yogo Prabowo, mengatakan bahwa Kepastian Kaesang masuk ke PSI hanya tinggal diresmikan dengan penyerahan Kartu Tanda Anggota (KTA).
Yogo mengatakan, proses bergabungnya putra bungsu Jokowi dengan PSI diperoleh dengan proses yang panjang hingga berbulan-bulan.
Termasuk pertimbangan oleh Kaesang dimana ayah dan kakaknya merupakan kader PDIP.
Ia menyampaikan, kemunculan tanda Kaesang masuk PSI pertama kali mencuat melalui video ilustrasi suara dan siluet masuknya sosok “Mawar” menjadi anggota PSI.
“Sudah dibuka dengan suara dan video (beredar di media sosial). Sebetulnya ini pembicaraan panjang antara jajaran DPP PSI dengan Mas Kaesang,” ujarnya, Kams, 21 September 2023.
Menurut Yogo, pengenalan Kaesang menjadi anggota baru PSI melalui media sosial merupakan bagian dari gimik partai.
pungkasnya