Kepala Pusat Penerangan TNI Mayjen Sisriadi Dan Kepala Divisi Humas Polri Irjen M Iqbal Saat Menggelar Jumpa Pers Terkait Perkembangan Kerusuhan 21-22 Mei 2019 Di Jakarta, Selasa (11/6). Polisi Telah Menetapkan 6 Tersangka Perencana Pembunuhan Terhadap 4
Dream - Kapolri, Jenderal Tito Karnavian, mengatakan, Polri tidak pernah menyebut Kivlan Zen sebagai dalang kerusuhan aksi 21 dan 22 Mei.
" Tolong dikoreksi, bahwa Polri tidak pernah mengatakan dalang kerusuhan itu adalah Pak Kivlan Zen, tidak pernah," ujar Tito di Lapangan Silang Monas, Jakarta, Kamis, 13 Juni 2019.
Tito mengatakan, Kadiv Humas Polri Irjen Pol M. Iqbal saat konferensi pers pada Selasa, 11 Juni 2019 tidak menyebut Kivlan sebagai dalang kerusuhan.
Saat itu, Iqbal hanya menjelaskan mengenai kerusuhan aksi 21 dan 22 Mei 2019 itu terbagi menjadi dua segmen.
Segmen pertama dilakukan secara damai oleh massa. Sementara pada segmen ke dua pada malam hari, dilakukan oleh perusuh yang berusaha menyerang petugas.
" Tapi, tidak menyampaikan itu Pak Kivlan Zen," ucap dia.
Dalam konferensi pers pada 12 Juni 2019 itu, Kivlan Zen memang ditetapkan sebagai tersangka kasus kepemilikan senjata api ilegal.
Kivlan memerintahkan HK alias I untuk membeli senjata dengan memberikan uang Rp150 juta. Menurut polisi, uang yang diberikan Kivlan didapat dari Habil Marati dalam bentuk SGD 15.000.
Kelompok Kivlan Zen ini membeli senjata api untuk membunuh empat tokoh nasional yakni Menkopolhukam Wiranto, Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal Pol Budi Gunawan dan staf khusus presiden, Gories Mere serta satu ketua lembaga survei.
Menurut HK alias I, dalam sebuah video yang direkam penyidik, dia diperintahkan oleh Kivlan untuk membunuh empat tokoh nasional dan satu ketua lembaga survei itu.
Dalam kasus ini, polisi telah menetapkan delapan tersangka yaitu HK alias I, AZ, IR dan TJ, serta AD dan AF alias VV, Kivlan Zen (KZ) dan Habil Marati (HM).
Advertisement
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal