Rumah Di Trenggalek Dirobohkan Gara-gara Istri Selingkuh (YouTube/Gunem.id)
Dream - Peristiwa perobohan rumah akibat cekcok rumah tangga kembali terjadi. Kali ini terjadi di Desa Depok, Kecamatan Pule, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur.
Dalam video yang beredar di YouTube, peristiwa itu berlangsung pada Sabtu, 23 Oktober 2021. Terlihat satu unit alat berat sedang merobohkan dinding sebuah rumah.
Dikutip dari Gunem.id, pemilik memutuskan merobohkan rumahnya lantaran sakit hati diselingkuhi sang istri. Wanita yang dia cintai kedapatan menjalin hubungan terlarang dengan pria lain.
Mengetahui istrinya berselingkuh, sang suami sakit hati. Pria yang bekerja di luar kota itupun pulang dan berniat menghancurkan rumahnya.
Sebelum menjalankan niatnya, warga sekitar sempat memediasi pasangan tersebut. Tetapi, si suami tetap kukuh menghancurkan rumah tinggalnya bersama sang istri.
Terpisah jauh dari pasangan akibat harus bekerja di luar kota bahkan luar negeri, masih menjadi pemicu keretakan rumah tangga. Konflik pun membesar, ketika jerih payah bekerja di tempat jauh justru dimanfaatkan pasangan untuk berfoya-foya.
Kasus perobohan rumah akibat perselingkuhan sebelumnya pernah terjadi. Tepatnya di Ponorogo, Jawa Timur, sekitar setahun yang lalu.
Dream – Perselingkuhan tak hanya bisa merusak rumah tangga, tetapi juga hunian yang dibangun atas nama cinta. Ini seperti yang dilakukan seorang pria yang kesal akibat istrinya selingkuh.
Dikutip dari Merdeka.com, Minggu 8 Maret 2020, seorang pria di Ponorogo, Jawa Timur, menghancurkan rumah yang dibangun untuk keluarganya sehingga rata dengan tanah. Alat berat backhoe terlihat menggaruk dinding hingga pondasi rumah bercat kuning krem berpadu oranye itu sampai hancur berkeping-keping. Rumah yang terletak di Desa Pengkol, Kecamatan Kauman, Kabupaten Ponorogo itu, diketahui milik dari pasangan suami istri (Pasutri) HM dan NW.
Padahal rumah yang terkesan lebih mewah dari tetangga kanan maupun kirinya itu, baru dibangun 5 tahun yang lalu. Alhasil, eksekusi rumah Pasutri ini pun menjadi tontonan warga sekitar.
" Memang karena selingkuh. Ketahuan selingkuh. Suaminya di Korea, istrinya di rumah," kata Kepala Desa Pengkol, Sunoto.
Sunoto mengaku, sebetulnya dari pihak desa sudah berupaya memediasi pasutri tersebut. Namun, mediasi yang dimaksudkan agar mendapatkan solusi, tak pernah mendapatkan titik temu dari kedua belah pihak.
" Rumah dan tanah dihibahkan kepada anak. Akan tetapi dari pihak suami HM tidak mau. Suaminya menawarkan dua pilihan. Dibeli separuh nilai bangunan atau beli tanahnya. Tapi istrinya tidak punya uang," kata dia,
Akhirnya, kata dia, alat beratlah yang didatangkan ke lokasi. Karena memang tidak ada titik temu antara mereka berdua.
" Ya kami tidak bisa melarang. Akhirnya eksekusinya hari ini," kata Sunoto.
Sementara Kapolsek Sumoroto, Kompol Nyonto membenarkan kejadian itu. Dia mengatakan sebagai kepolisian hanya berhak mengamankan saja.
" Ya ceritanya seperti yang dikatakan kepala desa. Kita di sini hanya pengamanan saja. Agar kondusif," pungkasnya.
Kejadian ini pun viral di dunia maya. Foto dan video penghancuran rumah pasutri tersebut banyak beredar di media sosial. Caption yang disertakan pun memperjelas duduk persoalan.
Seperti di bagikan oleh akun facebook Pemulung Elegan ini, dalam captionnya mengatakan " Gek anget gaess PONOROGO. Suami kerja di KOREA, istri dikerjain Tetangga" .
Potret Rumah Polos Tanpa Cat dan Berlantai Bata, Desainnya Sederhana Namun Interiornya Menakjubkan!
12 Foto Lawas Artis Bareng Geng SMA, Soimah Jadi Primadona di Sekolah, Cantik & Gaul Abis!
Datangi Orangtua Angkat Setelah 34 Tahun, Sempat Tak Dikenali Sampai Menangis Haru
Kisah Yulfa, Anak Buruh Tani yang Lulus Kuliah Berkat Kantin Kontainer