Jengkel Dipatuk Kobra, Pria Ini Gigit Balik Ular Hingga Mati (Daily Star)
Dream - Apa hal pertama yang akan kamu lakukan jika digigit ular? Pasti akan mencari pertolongan medis secepat mungkin bukan? Namun, hal itu tidak berlaku untuk seorang pria bernama Salim Khan di India ini.
Dilansir dari Daily Star, Salim Khan dikabarkan mengigit seekor ular yang mematuknya saat dirinya sedang bekerja di sawah dekat desa Darada di Bengal, India.
Sumber lokal melaporkan bahwa Salim sedang mengumpulkan rumput untuk memberi makan ternak saat insiden itu terjadi.
Ular tersebut menggigit kaki Salim. Alih-alih melarikan diri, Salim memutuskan untuk membalas dendam. Salim kemudian menangkap ular itu dan menggigit ular kobra itu sampai mati.
Bagaikan sebuah piala, Salim kemudian berkeliling kota dengan sepeda dan dengan hewan mati yang melingkari lehernya.
Masyarakat setempat melaporkan bahwa Salim tidak terlihat kesakitan setelah digigit ular. Salim mengklaim telah mengatasi racun ular menggunakan sihir.
" Kami melihat Salim mengendarai sepedanya dengan kobra mati di lehernya. Itu pemandangan yang mengganggu," kata seorang saksi.
Laporan : Erdyandra Tri Sandiva
Dream - Ular mendapatkan citra tak menyenangkan karena diangap sebagai hewan mematikan. Kehadirannya di tengah masyarakat membuat banyak orang langsung ketakutan.
Beberapa spesies ular memang memiliki racun berupa bisa yang sangat mematikan. Salah satu ular yang tersohor itu adalah king kobra.
Ular jenis king kobra merupakan spesies reptilia yang sangat mematikan. Namun terkadang hewan ini dapat muncul di tempat tak terduga.
Apalagi jika muncul di rumah-rumah warga yang sudah bukan jadi habitatnya. Tentu keberadaan ular tersebut bikin merinding.
Seperti yang dialami oleh pria di Provinsi Trang, Thailand Selatan ini. Dilansir dari The Thaiger, pria tersebut dibuat ketakutan lantaran king kobra muncul di rumahnya.
King kobra sepanjang 2,1 meter itu tertangkap basah sedang tidur di lemari pakaiannya. Pria tersebut kemudian mengunci ular di dalam lemari dan segera memanggil tim penyelamat untuk meminta bantuan.
Tak berselang lama, tim penyelamat mengerahkan tiga penangkap ular ke rumah pria tersebut. Mereka dengan hati-hati membuka lemari dan menangkap ular tersebut sebelum mengangkatnya dan menunjukkan ke kamera.
King kobra itu kemudian dimasukan ke dalam tempat sampah dan ditutup rapat. Mereka menjelaskan bahwa king kobra adalah spesies penting dan dilindungi di Thailand.
Jika warga ketahuan membunuh atau memelihara king kobra, dapat dihukum tidak lebih dari sepuluh tahun penjara dan denda tidak lebih dari satu juta baht atau sekitar Rp407 juta.
Salah satu penangkap ular, Thanet Suso (30), mengatakan bahwa tim penyelamat membantu menangkap ular di setiap distrik di Provinsi Trang, dan melepaskannya ke lokasi pedesaan, jauh dari masyarakat.
Dia mengatakan ada banyak king kobra di daerah itu, terlebih di hutan dan perkebunan karet. Thanet menghimbau warga untuk lebih berhati-hati karena ular lebih aktif di musim hujan.
Dia menjelaskan bahwa ular biasanya mengikuti mangsanya seperti tikus yang berlindung di rumah warga untuk melindungi diri dari hujan.
Laporan : Erdyandra Tri Sandiva
Advertisement
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Trik Wajah Glowing dengan Bahan yang Ada di Dapur