Cawapres Ma'ruf Amin Di Kediamannya, Jalan Situbondo, Jakarta (Foto: Liputan6.com)
Dream - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 01, KH Ma'ruf Amin mengajak masyarakat Indonesia untuk senantiasa melawan penyebaran berita bohong atau hoaks.
" Kami ajak kita semua, untuk melawan dan memerangi hoaks karena hoaks merusak tatanan bangsa, melawan dan memerangi fitnah," ujar Ma'ruf dalam debat Cawapres 2019, Minggu 17 Maret 2019.
Mantan Rais Aam PBNU ini berujar, berita mengenai jika Jokowi kembali terpilih sebagai presiden 2019-2024 akan melarang azan, membubarkan Kementerian Agama dan melegalkan zina merupakan hoaks.
" Saya bersumpah demi Allah, akan saya lawan upaya yang akan melakukan itu semua," tegas dia.
Ia juga meminta kepada masyarakat, jika ada suatu berita hendaknya dicek kembali kebenarannya. Sehingga tidak menimbulkan fitnah.
Dream - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 01, KH Ma'ruf Amin dalam debat cawapres 2019 mengatakan, jumlah penangguran pada pemerintahan Joko widodo menduduki angka paling rendah selama dua puluh tahun.
" Kita bersyukur, tingkat pengangguran kita berkurang drastis 5,13 persen. Terendah selama dua puluh tahun," ujar Ma'ruf, Minggu 17 maret 2019.
Selain itu, ia juga menyampaikan beberapa contoh keberhasilan pemerintah era Jokowi seperti membangun beberapa infrastruktur.
" Ketika ingin mendorong tenaga kerja kita menguasa teknologi, terutama teknologi digital, pemetinah sudah bisa bangun infrastruk baik darat infrastruktur laut, udara, dan infrastruktur langit," ucap dia.
Mantan Rais Aam PBNU ini menjelaskan, infrastruktur langit adalah teknologi cloud computing untuk menunjang akses perushaan startup.
" Infrastruktur langit adalah infrastruktur digital sehingga tumbuh usaha-usaha seperti startup bahkan juga unicorn dan sebentar lagi ada decacorn maka tenaga kerja kita harus siap," kata dia.
Dream - Calon Wakil Presiden nomor urut 01, KH Ma'ruf Amin, menyatakan, akan melanjutkan program kerja Jokowi-Jusuf Kalla yang belum selesai apabila terpilih dalam Pemilu 2019. Salah satunya, akan melanjutkan program Kartu Indonesia Pintar (KIP).
" Bidang pendidikan beasiswa akan kita teruskan, akan kita tingkatkan sampai tingkat kuliah," kata KH Ma'ruf Amin dalam Debat Cawapres di Jakarta, Minggu 17 Maret 2019.
Oleh karena itu, KH Ma'ruf Amin meminta para pelajar tidak takut mengejar cita-cita. Dia juga meminta orang tua tidak takut dengan nasib pendidikan anak-anaknya.
" La tahzan. Negara akan hadir, negara akan terus hadir membantu kalian," tambah pasangan Capres Joko Widodo tersebut.
Selain bidang pendidikan, KH Ma'ruf Amin juga akan melanjutkan Program Keluarga Harapan (PKH). Di bidang kesehatan akan meneruskan program Kartu Jaminan Kesehatan Nasional.
Dalam panggung debat itu pula, KH Ma'ruf Amin memamerkan tiga kartu. Yaitu, Kartu Indonesia Pintar, Kartu Sembako Murah, dan Kartu Prakerja.
" Untuk apa? Supaya anak-anak bisa kuliah, supaya ibu-ibu bisa belanja murah, supaya pemuda bisa mendapat kerja," tambah dia.
Dream - Kebudayaan menjadi salah satu pembahasan dalam debat cawapres 2019 antara KH Ma'ruf Amin dan Sandiaga Salahuddin Uno.
" Kita bersyukur bangsa kita punya kemajuan kebudayaan," ujar Ma'ruf, Minggu 17 maret 2019.
Cawapres nomor urut 01 ini mengatakan, dalam menjaga, mempertahankan dan mengembangkan kebudayaan Indonesia, harus dilakukan beberapa strategi. Salah satunya membangun tempat pusat kebudayaan.
" Kita kembangkan kebudyaan kita melalui BeKraf (Badan Ekonomi Kreatif) kita kembangkan kebudayaan dan akan lakukan festival kebudyaan dunia. Ini cita-cita kita, Insya Allah kami akan bangun semacam opera, seperti yang ada di Sydney," ucap dia.
Dengan adanya pembangunan pusat kebudayaan, Ketua Umum Majelis Non-aktif Majelis Ulama Indonesia ini berharap, budaya Indonesia akan semakin dikenal di dunia.
Advertisement
Momen Haru Sopir Ojol Nangis dapat Orderan dari Singapura untuk Dibagikan
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Siswa Belajar Online karena Demo, Saat Diminta Live Location Ada yang Sudah di Semeru
Cetak Sejarah Baru! 'Dynamite' BTS Jadi Lagu Asia Pertama Tembus 2 Miliar di Spotify dan YouTube
Komunitas Warga Indonesia di Amerika Tunjukkan Kepedulian Lewat `Amerika Bergerak`
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas