Kisah Anak Pemulung Kini Bisa Beli Rumah Tanpa Nyicil, Dulu Masuk Gerobak Sampah Bantu Ortu Pungut Botol Di Jalanan
Dream- Terlahir dari keluarga sederhana bukanlah penghalang bagi wanita satu ini untuk tetap gigih meraih kesuksesanya.
Sejak ia masih kecil, ayah dan ibunya sudah meninggal dunia. Dari situlah ia harus merasakan pahitnya hidup bekerja demi menghidupi dirinya.
Kisah inspiratif ini datang dari seorang wanita bernama Gelia Linda. Ia mulai dikenal publik setelah membagikan cerita perjalanan hidupnya.
Dalam akun TikTok pribadinya @gelialinda, ia bercerita ayah dan ibunya bekerja sebagai pemulung. Tidak jarang ia ikut membantu orangtua nya mencari barang bekas yang bisa untuk dijual.
“ Waktu aku masih kecil ayah dan ibuku seorang pemulung,” ujarnya.
“ Dulu ayah pernah masukin aku ke gerobak sampah buat nyari botol aqua di bawah panasnya langit Jakarta,” sambungnya.
Kehidupan Linda semakin terasa berat saat kedua orangtuanya meninggal ketika ia umur delapan tahun.
Meski demikian, ia tidak pernah merasa malu sedikit pun. Beranjak dewasa, ia harus bekerja dengan upah Rp500 ribu. Uang itu dipergunakan untuk biaya hidup.
“ Kerja gaji 500 ribu. Bayar kos 300 sisanya buat makan sebulan,” katanya.
Perjuangan dan kegigihannya yang begitu keras membuahkan hasil. Sampai akhirnya ia bisa membeli rumah mewah secara cash.
Tidak hanya itu, ia juga memiliki mobil yang terparkir di garasi depan rumahnya.
Dilansir dari YouTube Trans Tv Official, kini Linda bekerja sebagai distributor sebuah produk yang dijual secara online.
Bakat berdagang yang dimilikinya sudah ada sejak masih kecil. Ia mulai berjualan bandeng dari rumah ke rumah.
“ Iya jualan bandeng dari rumah ke rumah,” ujarnya dalam wawancara program Rumpi.
Ia membagikan tips sesama penjual online untuk tetap konsisten dalam melakukan promosi brand.
“ Hilangkan pikiran bagaimana kalau tidak laku, tapi bagaimana caranya agar laku. Itu dia harus konsisten posting,” ujarnya.
“ Target pasar juga penting, ketahui apa yang dibutuhkan anak-anak muda melalui riset,” ujarnya.
Meski demikian Ia juga mengaku sempat mengalami kerugian hingga jutaan.
" Sempat rugi karena produk waktu itu belum BPOM," katanya.
Video yang dibagikan tersebut mendapat reaksi warganet yang kagum akan perjuangan Linda. Namun ada juga yang tidak mempercayainya.
“ Ada yang bilang aku bohong,” ujarnya.
“ Salut banget sama kak Linda semoga suksenya nular amin,” tulis akun @ikenrurazizah3475.
Laporan: Nur Rahma