Kisah Desi Gebrina, Anak Tukang Cukur Jadi Taruni Aceh Pertama

Reporter : Razdkanya Ramadhanty
Kamis, 4 Februari 2021 06:45
Kisah Desi Gebrina, Anak Tukang Cukur Jadi Taruni Aceh Pertama
Tak pernah terbesit di benaknya bisa lolos menjadi taruni pertama asal Aceh. Bagaimana kisah Desi?

Dream - Mengabdi pada Ibu Pertiwi sebagai prajurit TNI tak pernah memandang suku dan ras. Siapa pun bisa mendaftar dan turut andil menjadi bagian dari taruni Akademi Militer (Akmil) TNI.

Layaknya wanita cantik bernama Desi Gebrina Rezeki ini. Tak pernah terbesit di benaknya bisa lolos menjadi taruni pertama asal Aceh Besar, Nanggroe Aceh Darussalam.

Bukan berasal dari keluarga berada, ia sempat berkecil hati. Namun, semangat yang memuncak di dadanya kembali membangkitkan dirinya untuk mengabdi pada negeri.

1 dari 3 halaman

Lulus Akmil

Ada cerita unik selepas Upacara Prasetya Perwira oleh Presiden Joko Widodo pada Juli 2020. Seorang Perwira Remaja Wanita (Kowad) lulus didampingi oleh ibu dan kakaknya saat berada di Lapangan Sapta Marga Kompleks Akmil Magelang.

desi dan ibunda

Desi merupakan salah satu sosok yang banyak mencuri perhatian. Hal ini lantaran dirinya berhasil lolos menjadi taruni pertama yang berasal dari Aceh. Kini, ia pun menyandang pangkat Letnan Dua (Letda) dalam satuan Korps Zeni.

2 dari 3 halaman

Anak Tukang Cukur Rambut

Desi bukan berasal dari keluarga yang bergelimang harta. Untuk menghidupi kebutuhan sehari-hari, ayah Desi bekerja sebagai tukang cukur rambut. Sementara itu, sang ibunda merupakan ibu rumah tangga biasa.

Desi dan keluarga

" Sedangkan ayah Desi, M Yahya (80) yang sehari-hari menjadi tukang cukur rambut, tidak bisa hadir lantaran sakit," dikutip dari akun YouTube Edward Sitorus Papua Channel.

3 dari 3 halaman

Angkat Derajat Orang Tua

Kini, perjuangannya tak sia-sia. Ia berhasil lulus setelah menimba ilmu selama empat tahun di Akmil. Rasa bahagia senantiasa menyelimuti dirinya saat melihat wajah bahagia kedua orang tuanya. Meski berasal dari keluarga sederhana, nama Desi kini akan menjadi kebanggaan warga Aceh.

acara kelulusan desi

" Perasaan pastinya bangga bisa menyelesaikan selama empat tahun pendidikan dengan background orang tua yang sederhana, tapi bisa selesai. Nggak terasa empat tahun akhirnya selesai," ungkapnya.

Sumber: merdeka.com

Beri Komentar
Jangan Lewatkan
More