Dream - Demam game Pokemon Go tengah melanda pengguna ponsel pintar Android dan iOS di seluruh dunia. Begitu pun di Indonesia, banyak penggilanya yang rela berjalan jauh hanya untuk mendapatkan monster animasi itu, termasuk ke objek vital tertentu.
Pihak keamanan telah mengeluarkan larangan bermain Pokemon Go, terutama di objek vital, seperti markas militer dan Istana Negara.
Akan tetapi, baru-baru ini Polda Metro Jaya diketahui ternyata menjadi salah satu Pokestop atau tempat mengambil bola untuk menangkap monster di game Pokemon Go.
Setidaknya ada beberapa titik Pokestop di Polda Metro Jaya, seperti di depan Ditlantas, Masjid, Taman TMC, serta beberapa lokasi lainnya.
" Nggak benar ini, karena di sini ada hal rahasia yang tidak bisa diakses oleh publik," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat, Komisaris Besar Polisi Awi Setiyono, di Mapolda Metro Jaya, Kamis 11 Agustus 2016.
Awi berucap, pihaknya akan melakukan protes melalui Kapolda dan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).
" Kita akan protes terhadap vendor Pokemon Go dan akan dilanjuti Kemenkominfo nanti," ujar dia.
Advertisement
Traveling Rame-Rame Bareng Komunitas Backpacker Jakarta

Mengenal Kampung Korea di Baubau yang Gunakan Aksara Hangeul Korea

Manajemen Lapangan Padel yang Roboh di Meruya Minta Maaf, Keamanan Pondasi Dipertanyakan

Komunitas Pengguna Motor Listrik PEVR Pecahkan Rekor MURI

7 Rekomendasi Matcha Cafe di Jakarta, Surga Bagi Pecinta Matcha


Raisa dan Hamish Soal Perceraiannya: Bukan Menyerah, tapi Bijaksana


Pria Ini Dirikan Pusat Terapi dengan Anjing, Bantu Pasien Autisme hingga Alzheimer

Potret Tak Biasa Prilly Latuconsina, Pede Meski Pakai Banyak Koyo


Mengenal Kampung Korea di Baubau yang Gunakan Aksara Hangeul Korea

Manajemen Lapangan Padel yang Roboh di Meruya Minta Maaf, Keamanan Pondasi Dipertanyakan