Ma'ruf Amin Akan Tetap Bersarung Meski Jadi Wapres

Reporter : Muhammad Ilman Nafi'an
Jumat, 10 Agustus 2018 16:28
Ma'ruf Amin Akan Tetap Bersarung Meski Jadi Wapres
Cawapres Jokowi ini memang selalu terlihat memakai sarung.

Dream - KH Ma'ruf Amin telah resmi menjadi pendamping Presiden Joko Widodo untuk maju di Pemilihan Presiden 2019. Pasangan ini telah mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) hari ini, Jumat 10 Agustus 2018.

Saat mendaftarkan ke kantor KPU, Ma'ruf tampak mengenakan sarung. Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia ini memang sehari-hari tampil bersarung, baik dalam kegiatan formal maupun non formal.

 

Baju Jokowi-Maruf Amin© Liputan6.com

Kiai kelahiran Tangerang inipun mengatakan tetap akan mengenakan sarung jika nantinya terpilih dalam pemilu sebagai wakil presiden.  " Iya, iya nanti kalau itu (pakai sarung). Insyaallah," ujar Ma'ruf di kantor KPU.

Saat pendaftaran itu, Ma'ruf Amin terlihat mengenakan jas dan sorban putih. Sementara, peci hitam bertengger di kepaka. Pada bagian bawah, dia mengenakan sarung kelir hijau.

1 dari 2 halaman

Keluar dari Kanton Jokowi

Nama Ma'ruf memang sudah lama muncul, disebut-sebut sebagai salah satu calon wakil presiden yang berada di kantong Jokowi. Namun kemudian, justru nama Mahfud MD yang menguat.

Menjelang pengumuman pasangan pada Kamis sore kemarin, nama Mahfud semakin menguat. Mahfud bahkan sudah bersiap di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.

Namun, akhirnya nama Ma'ruf Amin yang disebut Jokowi sebagai pendamping dalam kontestasi pemilihan presiden dan wakil presiden tahun depan. Mereka mendaftar ke KPU sebelum sholat Jumat tadi dengan diusung partai politik yang tergabung dalam Koalisi Kerja.

2 dari 2 halaman

Ditantang Prabowo-Sandiaga Uno

Sementara, pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Salahuddin Uno mendaftar ke KPU usai sholat Jumat.

Pasangan ini diumumkan menjelang tengah malam tadi. Saat pengumuman, pasangan ini baru diusung tiga partai yang tergabung dalam koalisi De Facto. Mereka adalah Geriindra, PAN, dan PKS.

" Saudara Sandiaga Uno merupakan pilihan yang terbaik dari yang ada," kata Prabowo di kediamannya, Jakarta, Kamis 9 Agustus 2018. Namun pagi ini, Partai Demokrat akhirnya bergabung dengan gerbong koalisi ini.

Beri Komentar