Masih Suka Mengeluh? Inilah Wirid yang Diajarkan Rasulullah kepada Fatimah saat Lelah Bekerja

Reporter : Widya Resti Oktaviana
Jumat, 5 Mei 2023 07:01
Masih Suka Mengeluh? Inilah Wirid yang Diajarkan Rasulullah kepada Fatimah saat Lelah Bekerja
Dengan membaca doa tersebut, insya Allah bisa meredakan rasa lelah setelah bekerja.

Dream - Menjalani aktivitas rutin sehari-hari tak bisa dipungkiri memang sangat melelahkan. Apalagi jika aktivitas tersebut sudah menjadi bagian dari tanggung jawab yang harus dilakukan. Maka mau tidak mau tetap harus dikerjakan meski sedang lelah sekalipun.

Tak jarang, untuk melepaskan rasa lelahnya, seseorang akan mengeluh. Entah itu mengeluh dengan diri sendiri atau dengan orang lain. Mengeluh sebenarnya tidak bisa menyembuhkan kelelahan yang sahabat Dream rasakan. Paling tidak bisa melegakan hati saja.

Namun, di dalam Islam sendiri mengajarkan agar umatnya tidak mudah mengeluh. Karena segala sesuatu yang dilakukan pasti ada balasannya dari Allah SWT. Ketika diri sedang merasa lelah, akan lebih baik jika mengatasinya dengan berdoa. Hal ini jugalah yang diajarkan Rasulullah saw kepada putri tercintanya, Fatimah az-Zahra.

Berikut adalah bacaan wirid atau doa yang bisa dibaca oleh para muslimah yang diajarkan Rasulullah sebagaimana dirangkum Dream melalui berbagai sumber.

1 dari 2 halaman

Kisah Fatimah az-Zahra yang Mengeluh karena Lelah Bekerja

Diketahui bersama bahwa Fatimah az-Zahra adalah putri keempat Rasulullah saw dari istri pertamanya, yakni Khadijah binti Khuwailid. Fatimah adalah putri yang sangat dicintai oleh Rasulullah saw. Meski begitu, kasih sayang yang sangat besar dari beliau kepada putrinya tidak serta merta menjadikan Fatimah menjadi seorang perempuan yang manja. Justru, beliau mengajarkan putrinya agar tidak mudah mengeluh.

Ali bin Abi Thalib pernah menceritakan tentang istrinya, Fatimah yang pernah mengeluh kepadanya. Fatimah mengeluh bahwa pekerjaan menggiling gandum dengan batu adalah pekerjaan yang berat.

Suatu hari Fatimah mendengar bahwa Rasulullah mendapat seorang budak. Fatimah akhirnya datang ke rumah sang ayah dengan tujuan meminta budak untuk membantu dirinya. Namun, saat itu beliau sedang tidak berada di rumah. Lalu, Fatimah pun mendatangi Aisyah untuk menyampaikan tujuannya tersebut.

Saat Rasulullah sedang berada di rumah Aisyah, diceritakanlah tentang kedatangan Fatimah dan tujuannya itu. Kemudian Rasulullah saw langsung mendatangi rumah Ali dan Fatimah yang ketika itu mereka sudah tidur. Kedatangan Rasulullah saw ternyata bukan untuk menyetujui permintaan putrinya itu, tetapi ingin menyampaikan pesan yang sangat berharga.

2 dari 2 halaman

Doa agar Tidak Mengeluh Ajaran Rasulullah

Kedatangan Rasulullah saw ke rumah Ali dan Fatimah saat itu dalam kondisi mereka sudah berada di tempat tidur. Namun, beliau menyuruh keduanya tetap berada di tempat tidur.

" Maukah kuntunjukkan kalian kepada sesuatu yang lebih baik dari apa yang kalian minta?" tanya Rasulullah saw.

Kemudian Rasulullah saw memberitahukan bacaan wirid atau doa kepada Fatimah untuk mengatasi kelelahannya.

" Jika kalian berbaring di atas tempat tidur, maka ucapkanlah takbir (Allahu akbar) 34 kali, tahmid (alhamdulillah) 33 kali, dan tasbih (subhanallah) 33 kali. Itulah yang lebih baik bagi kalian daripada pembantu yang kalian minta.” jelas Rasulullah. (HR. Bukhari dan Muslim).

Melalui kisah di atas diketahui bahwa meski Fatimah sedang lelah sekalipun dan meminta budak Rasulullah saw, beliau tidak langsung menurutinya. Itu bukan berarti beliau tidak sayang dengan putrinya. Tetapi menyuruh putrinya agar mengatasi kelelahannya langsung kepada Allah SWT dengan cara berdoa.

Dijelaskan juga oleh al-Hafizh Ibnu Hajar, hadis di atas bukan berarti bisa langsung menghilangkan rasa lelah. Tetapi ketika rutin mengamalkannya, maka akan dihindarkan dari madharat meski banyak bekerja. Pekerjaan yang dilakukan tidak akan terasa berat walaupun diri ini merasakan lelah karena mengerjakannya.

Beri Komentar