Menag Imbau Jemaah Haji dan Umroh Jaga Kesakralan Ibadah

"Hormatilah dan taati aturan yang ditetapkan," kata Lukman.

Dream - Menteri Agama, Lukman Hakim Saifudin, meminta masyarakat senantiasa menjaga kesakralan dan kesucian Tanah Haram. Imbauan ini diberikan untuk menanggapi peristiwa ikrar Pancasila dan nanyian disela-sela sa'i yang dilakukan jemaah umroh asal Indonesia.

" Jemaah juga agar menghormati dan menaati tata aturan yang telah ditetapkan Pemerintah Saudi," ucap Lukman, Kamis 1 Maret 2018.

Lukman mengatakan, imbauan itu penting karena agama tidak hanya terkait ketentuan syar'i semata, tapi juga rasa. " Walaupun kita baca doa dan berzikir, tapi kalau sambil teriak-teriak, bisa mengganggu kekhusyuan jemaah lainnya," ujar Lukman.

Sebagai bentuk pembinaan, Lukman meminta jajarannya agar memerhatikan pola dan proses bimbingan manasik haji dan umroh yang dilakukan Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) dan Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umroh (PPIU).

Lukman mengatakan Kemenag sudah mengeluarkan buku pedoman manasik untuk ibadah umrah dan haji. Buku manasik itu menjelaskan tentang bacaan atau doa-doa yang baik saat menjalankan tawaf, sa’i, dan ibadah lainnya, baik umroh maupun haji.

" Bacaannya diisi dengan doa-doa dan zikir-zikir. Bentuknya seperti apa, tentu masing-masing kita bisa memilih mana doa-doa terbaik, mana zikir terbaik," kata Lukman.