Ganda Putri Indonesia (Foto: Instagram/greyspolii)
Dream – Kemenangan ganda putri, Greysia Polii-Apriyani Rahayu, menjadi sejarah baru dalam dunia bulutangkis Indonesia.
Keberhasilan mereka pun disambut gegap gempita oleh seluruh masyarakat yang senantian memberikan doa dan dukungan.
Namun, bukan hanya kemenangan Greysia-Apriyani yang menarik perhatian dunia. Tetapi juga keterampilan dan ketenangan mereka saat pertandingan.

Seperti momen yang terjadi saat akhir set kedua. Senar raket Greysia putus saat pertandingan masih berlangsung.
Dengan penuh keyakinan, Greysia berlari keluar lapangan untuk mengambil raket baru. Disaat yang sama, Apriyani tampil luar biasa saat membendung serangan lawan.
Reli itu pun dimenangkan oleh Greysia-Apriyani. Dengan skor akhir 21-15.

Sontak saja, penampilan Greysia-Apriyani itu mendapat pujian. Tak hanya dari masyarakat Indonesia melainkan juga dari dunia.
Selama upacara penyerahan medali, Greysia-Apriyani pun tak kuasa menahan air mata. Keduanya merasa sangat bahagia bisa mempersembahkan medali emas pertama dicabang bulutangkis ganda putri.
(Sumber: worldofbuzz.com)

Tak hanya di Olimpiade Tokyo 2020 pasangan Greysia-Apriyani juga pernah berganti raket di tengah pertandingan di Spanyol.
Momen apik tersebut terjadi pada 23 Februari 2020. Kala itu, Greysia-Apriyani tengah melawan pasangan asal Bulgaria, Gabriela Stoeva- Stefani Stoeva.
Dalam video yang diperoleh Dream, saat set pertama berlangsung, Apriyani harus berlari keluar lapangan untuk mengganti raket yang rusak. Berada di depan rekannya, Apriyani memutuskan untk lari ke pinggir lapangan mengambil raket baru.

Alhasil Greysia harus berjibaku sendirian menghadapi serangan pemain lawan
Greysia bahkan sempat dibuat kewalahan saat lawan menempati shuttlekock di sisi kanan lapangan. Sambil berlari dan melemparkan tubuhnya, serangan lawan dapat diantisipasi dengan pengembalian kok ke daerah lawan.

Di waktu hampir bersamaan, Apriyani yang sudah mengambil raket baru mengejar kok yang dilesakkan lawan ke arah kiri lapangan.
Apriyani pun segera berlari mengejar kok yang diarahkan ke area yang ditinggalkan Greysia. Yang mengejutkan, meski berlari cukup jauh dan dalam kondisi tidak sempurna, Apriyani juga bisa mengembalikan serangan tersebut.

Diwarnai dengan pemandangan yang membuat penonton takjub, pertandingan kembali berjalan seimbang setelah Greysia dan Apriyani bisa kembali beraksi bersama. Serangan lawan terus diladeni bahkan diselipi dengan smash-smash keras.
Meski tim Indonesia mengalami kekalahan di set pertama tersebut, namun mereka mampu mengalahkan lawan pada set kedua dan ketiga dengan skor akhir, 22-20, 21-17.
Akhirnya, pasangan Greysia-Apriyani pun keluar sebagai juara di Spanyol Masters 2020 yang digelar di Pavello de la Vall d'Hebron, Barcelona.
Advertisement
Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau


5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari


Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

VinFast Beri Apreasiasi 7 Figur Inspiratif Indonesia, Ada Anya Geraldine hingga Giorgio Antonio