Sekjen MUI Anwar Abbas (Liputan6.com)
Dream - Kasus penusukan yang dialami pendakwah kenamaan, Syeikh Ali Saleh Mohammed Ali Jaber atau Syeikh Ali Jaber, memicu kecaman dari berbagai pihak. Termasuk dari Majelis Ulama Indonesia.
Sekjen MUI, Anwar Abbas, mendesak aparat penegak hukum mengusut kasus penusukan tersebut sampai ke akarnya. Ini agar tidak terjadi sikap saling curiga di tengah masyarakat.
" MUI meminta kepada Pemerintah dan para penegak hukum kalau ada jaringan yang mendukung di belakangnya, maka harus dibongkar sampai ke akar-akarnya agar tidak menyisakan kecurigaan sedikit pun juga kepada pemerintah, terutama kepada para penegak hukumnya," ujar Abbas, dikutip dari Liputan6.com.
Ini sejalan dengan instruksi Menkopolhukam, Mahfud MD, agar aparat mengungkap motif pelaku dan jaringan yang ada di balik kasus penusukan tersebut.
" MUI benar-benar mengharapkan semoga instruksi Menkopolhukam tersebut benar-benar dapat dilaksanakan dengan baik oleh pihak terkait agar keadilan dan kebenaran benar-benar tegak di negeri ini. Dan untuk itu rakyat menunggu buktinya," kata Abbas.
Abbas menyatakan perbuatan pelaku tidak dapat diterima. Terlebih, ulama menjadi sasaran atas upaya penyerangan tersebut sehingga dia meminta aparat tidak menggantungkan proses hukum atas kasus ini.
" Tindak penusukan itu adalah musuh kedamaian dan perusak persatuan dan kesatuan. Untuk itu MUI meminta supaya si pelaku diproses secepatnya dan seadil-adilnya, karena kalau tidak, maka dia akan sangat mengganggu ketenangan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di negeri ini, di mana ulama yang merupakan sosok yang sangat dihormati oleh umatnya sangat terancam jiwanya," kata Abbas.
Lebih lanjut, Abbas menyatakan kasus ini benar-benar menunjukkan permusuhan kepada ulama. Juga sangat mengancam persatuan dan kesatuan bangsa.
" Ini benar-benar mencerminkan tindakan permusuhan terang-terangan terhadap ulama dan tindakan ini jelas-jelas sangat berbahaya karena akan merusak persatuan dan kesatuan serta akan menumbuhsuburkan kecurigaan di antara sesama warga bangsa," ucap Abbas.
Sumber: Liputan6.com/Yopi Makdori
Dream - Insiden mengerikan menimpa pendakwah Syekh Ali Jaber. Saat berceramah di Bandar Lampung, hari ini, Minggu 13 September 2020, ia ditusuk oleh orang tak dikenal. Video penusukan beredar di berbagai media sosial seperti Instagram dan Twitter.
Awalnya, Syekh Ali duduk di atas panggung dan sedang berbincang dengan santri perempuan di Mesjid Fallahudin. Tiba-tiba seorang pria memakai baju ungu berlari kencang ke arah panggung.
Pria muda tersebut memegang pisau kemudian menusuk Syekh Ali yang sedang duduk memberikan tausiyah. Sontak, jemaah di sekitar menghampiri Syekh Ali berusaha menyelamatkannya.
Beruntung Syekh Ali bisa diselamatkan, namun luka di lengannya cukup parah. Ia sudah ditangani di rumah sakit.
Detik-detik penikaman Syekh Ali JABER di Pengajian pic.twitter.com/Q34c2gTtYk
— nopiee (@piiee08)September 13, 2020
Advertisement
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik