Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
Dream - Dalam Islam, orang yang sudah dewasa diharuskan mandi wajib dalam kondisi tertentu. Salah satunya ketika selesai haid seorang wanita diharuskan untuk mandi wajib.
Mandi wajib merupakan proses pembersihan fisik yang sifatnya wajib bagi seorang Muslim. Tujuannya untuk membersihkan tubuh dan menyucikan diri dari hadas besar.
Mandi wajib pun sudah ada kaidahnya sendiri, jadi harus dilakukan dengan benar sesuai dengan ajaran Islam. Salah satunya dengan memahami niat mandi wajib dan tata cara pelaksanaannya.
Tujuan utama mandi wajib ini adalah untuk membersihkan dan menyucikan kembali tubuh dari hadas besar sesuai sunnah.
Karena tak ada manusia yang terbebas dari hadas besar, maka sudah sewajarnya jika kamu harus mengetahui niat mandi wajib dan tata cara pelaksanaan yang benar.
Allah SWT berfirman, " Dan jika kamu junub, maka mandilah." (QS. Al Maidah: 6).
Kemudian dalam surat lainnya Allah SWT juga menyuruh muslim mandi wajib jika dalam keadaan junub.
" Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu salat, sedang kamu dalam keadaan mabuk, sehingga kamu mengerti apa yang kamu ucapkan, (jangan pula hampiri masjid) sedang kamu dalam keadaan junub, terkecuali sekadar berlalu saja, hingga kamu mandi.
Dan jika kamu sakit atau sedang dalam musafir atau datang dari tempat buang air atau kamu telah menyentuh perempuan, kemudian kamu tidak mendapat air, maka bertayamumlah kamu dengan tanah yang baik (suci); sapulah mukamu dan tanganmu. Sesungguhnya Allah Maha Pemaaf lagi Maha Pengampun." (QS. An-Nisa': 43).
Ketika haid, seorang wanita dianggap sedang dalam keadaan tidak suci. Karena mengeluarkan darah kotor.
Seperti firman Allah SWT yang berbunyi, “ Mereka bertanya kepadamu tentang haid. Katakanlah: Haid itu adalah suatu kotoran. Oleh sebab itu hendaklah kamu menjauhkan diri dari wanita di waktu Haid; dan janganlah kamu mendekati mereka, sebelum mereka suci. Apabila mereka telah suci, maka campurilah mereka itu di tempat yang diperintahkan Allah kepadamu. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang mensucikan diri." (QS. Al Baqarah: 222).
Doa niat inilah yang membedakan mandi besar setelah haid dan mandi biasa. Berikut niat setelah masa haid:
Nawaitul ghusla liraf'i hadatsil haidil lillahi Ta'aala
Artinya: Aku niat mandi wajib untuk mensucikan hadas besar dari haid karena Allah Ta'ala.
Bagian tubuh yang tersembunyi tersebut biasanya sangat kotor karena jarang dibersihkan. Bagian-bagian tubuh yang tersembunyi itu adalah kemaluan, dubur, bawah ketiak, pusar dan lain–lain.
Setelah membersihkan bagian yang tersembunyi, tangan perlu dicuci ulang sebanyak tiga kali. Caranya, mengusapkan tangan pada tanah atau tembok kemudian disabun dan dibilas air bersih.
Lakukan gerakan wudhu yang sempurna seperti ketika kita akan sholat, dimulai dari membasuh tangan sampai membasuh kaki.
Setelah itu, mengguyur kepala tiga kali hingga seluruh permukaan pada kulit dan rambut basah oleh air.
Bilas seluruh tubuh dengan mengguyurkan air. Dimulai dari sisi yang kanan, lalu lanjutkan dengan sisi tubuh kiri. Pastikan seluruh lipatan kulit dan bagian tersembunyi ikut dibersihkan.
Terdapat beberapa adab atau hal-hal sunnah yang boleh dilakukan dalam mandi wajib. Berikut beberapa adab mandi wajib yang bisa dilakukan:
(Dilansir dari berbagai sumber)
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR