Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
Dream - Pentagon akhirnya mengakui sedang menyelidiki kebedaraan benda asing, UFO.
Dilaporkan New York Post, juru bicara Departemen Pertahanan Amerika Serikat (AS) Christopher Sherwood, mengatakan kemungkinan adanya kemunculan Fenomena Ancaman Luar Angkasa Tingkat Lanjut (AATIP).
“ Kami melakukan penelitian dan investigasi terhadap fenomena udara yang tidak dikenal (UFO)” ujar Sherwood, Kamis, 23 Mei 2019.
Meski AATIP telah ditutup, Sherwood mengklaim Departemen Pertahanan AS masih menyelidiki klaim penampakan pesawat alien.
" Departemen Pertahanan selalu mengawasi semua pesawat di lingkungan operasi kami, serta mengidentifikasi kemampuan asing yang mungkin menjadi ancaman bagi Amerika Serikat," kata Sherwood.
" Departemen akan terus menyelidiki, melalui prosedur normal, laporan pesawat tak dikenal, yang ditemui oleh penerbang militer AS untuk memastikan pertahanan tanah air dan perlindungan terhadap kejutan strategis oleh musuh negara kita."
Nick Pope, yang diam-diam menyelidiki UFO untuk pemerintah Inggris selama 1990-an, menyebut komentar DOD sebagai `pengungkapan terbaik`.
Mantan pejabat pertahanan Inggris yang kini menjadi penulis, mengatakan, " Pengakuan baru ini memperjelas bahwa mereka benar-benar mempelajari apa yang disebut masyarakat sebagai 'UFO,'" kata Pope.
" Itu juga menunjukkan pengaruh Inggris, karena UAP (uniidentified aerial phenomenon) adalah istilah yang kami gunakan di Kementerian Pertahanan untuk menjauh dari budaya pop yang menyertai istilah UFO," ujar dia.
Pengelola The Black Vault Archives, John Greenewald Jr mendeklasifikasi dokumen pemerintah tentang laporan UFO, penampakan " Bigfoot" dan subjek lainnya.
Dia menyebut penggunaan istilah " fenomena udara tak dikenal" Pentagon yang belum pernah terjadi sebelumnya.
" Saya kaget mereka mengatakan seperti itu, dan alasannya adalah, apakah mereka tampaknya bekerja sangat keras untuk tidak mengatakan itu," kata Greenwald.
Greenewald berharap Pentagon akan merilis lebih banyak informasi tentang AATIP. Baik dengan pengungkapan sukarela atau melalui permintaan di bawah Undang-Undang Kebebasan informasi federal.
" Tapi setidaknya kita selangkah lebih dekat dengan kebenaran," kata dia.
Keberadaan AATIP terungkap pada 2017, bersama dengan video Departemen Pertahanan selama 33 detik yang menunjukkan objek udara dikejar dua jet Angkatan Laut di lepas pantai San Diego pada 2004. (ism)
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang