Raja Salman Dukung Palestina dengan Ibu Kota Yerusalem

Dukungan itu disampaikan Raja Salman melalui telepon kepada Presiden Palestina, Mahmoud Abbad.

Dream – Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz, menegaskan dukungannya kepada rakyat Palestina untuk mendirikan negara dengan ibu kota Yerusalem. Dukungan itu disampaikan Raja Salman kepada Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, melalui sambungan telepon, Rabu 10 Januari 2018.

Kantor berita resmi Palestina WAFA, sebagaimana dilansir Anadolu, memberitakan bahwa kedua pemimpin telah sepakat untuk terus melakukan koordinasi bersama-sama.

Hubungan Arab Saudi dan Palestina kerap diwarnai intrik. Pada November 2017, usai bertemu dengan Mahmoud Abbas, Pangeran Muhammad bin Salman disebut-sebut justru mendukung langkah Amerika Serikat yang mendukung kedudukan Yerusalem di Israel.

Kabar mengejutkan itu muncul dari para pejabat Palestina, Arab, dan Eropa, yang mendengar pembicaraan Abbas dan Muhammad. Pangeran Muhammad mempresentasikan rencana yang lebih condong mendukung Israel.

Belakangan, Duta Besar Arab Saudi untuk Amerika Serikat, Pangeran Khalid bin Salman, membantah kabar itu. Dia mengatakan, " Kerajaan Arab Saudi tetap berkomitmen tetap mendukung Yerusalem Timur sebagai ibukota negara Palestina, berdasarkan perjanjian perbatasan pada 1967."