(Foto: Yuliardi Hardjo/Liputan6.com)
Dream - Warga Kota Bengkulu akan menerima bantuan Sembako (Sembilan bahan pokok) yang rencanakan akan dibagikan perangkat pemerintah Kota Bengkulu mulai hari ini, Sabtu, 18 April 2020. Setiap keluarga akan mendapatkan paket berupa 20 kilogram beras dan 2 dus mie instan.
Sebagai persiapan pembagian Sembako, Wali Kota Bengkulu Helmi Hasan bersama Wakil Wali Kota Dedy Wahyudi dan perangkat pemerintahan hingga tingkat RT menggelar simulasi pada Jumat, 17 April 2020 di Kelurahan Pasar Baru Kecamatan Teluk Segara. Sebanyak 10 rumah di wilayah ini mendapat kehormatan karena mendapat Semabok yang diantar dan diserahkan langsung oleh wali kota.
Tata cara penyerahan sembako ini diperagakan langsung oleh Wali Kota Bengkulu Helmi Hasan didampingi Wawali Dedy Wahyudi di Kelurahan Pasar Baru. Cara serupa diharapkan dilakukan masing-masing camat, lurah dan ketua RT saat mendistribusikan sembako ke rumah-rumah warga.
Wali Kota Helmi Hasan mengatakan bahwa simulasi ini penting karena sembako yang akan dibagikan cukup banyak. Targetnya seluruh warga Kota Bengkulu, kecuali warga yang tidak mau menerima.
" Ini gambaran untuk pembagian yang dimulai besok. Program ini untuk mengimbau, mengajak dan merayu warga untuk berada di rumah selama wabah Covid-19," ujar Helmi Hasan di Bengkulu, Kamis, 17 April 2020.
Menurut Helmi, bantuan Sembako yang diberikan mungkin tidak senilai dengan waktu yang dihabiskan oleh masyarakat di rumah. Namun dia berharap bantuan ini bisa sedikit membantu dan berkah. Di tempat lain ada warga yang dipaksa masuk rumah sampai ditangkap, dipukul, ditahan. Berbeda di Kota Bengkulu, pemerintah lebih humanis.
" Kita senangnya merayu masyarakat agar masyarakat di rumah saja, pemerintah yang akan melayani," kata Helmi.
Pembagian Sembako di Kota Bengkulu akan dilakukan secara langsung dengan melibatkan jajaran aparatur sipil negara hingga perangkat Kelurahan tingkat RT.
Kepala Dinas Sosial Kota Bengkulu Alex Periyansyah menghimbau masyarakat untuk tetap berada di rumah atau stay at home ketika distribusi dilakukan. sehingga pendistribusian sembako nanti sesuai dengan contoh yang sudah disimulasikan.
" Masyarakat agar tetap berada di rumah, pemerintah datang melayani," ujar Alex.
Dinsos juga meminta para camat, lurah dan ketua RT untuk tidak mengumpulkan warga di satu lokasi. Tetapi diantar langsung ke rumah masing-masing. Jika ada warga yang tidak mau menerima atau menolak, tidak menjadi persoalan, nanti dibuat berita acaranya.
" Semua data, berapa warga yang menerima dan berapa warga yang menolak harus rinci," jelas Alex.
Jadwal pendistribusian sembako dimulai tahap pertama tanggal 18-19 April. Tahap kedua 25 April dan tahap ketiga tanggal 2 Mei 2020.
Advertisement
Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari
