Emmeril Kahn Mumtadz (Instagram @ataliapr)
Dream - Anak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, ditemukan di Bendungan Engehalde, Bern pukul 06.50 waktu setempat.
Jasad Eril ditemukan oleh Kepolisian Maritim Bern di bagian cekungan bendung dan kemudian dievakuasi. Setelah ditemukan, jenazah Eril akan langsung dibawa ke Indonesia secepatnya.
Rencananya, Eril akan tiba di Indonesia pada Minggu, 12 Mei 2022. Hal tersebut disampaikan Ridwan Kamil dalam unggahan di Instagram pribadinya.
" Eril Insya Allah akan kembali ke Tanah Air di hari Minggu dan dimakamkan di hari Senin," tulis Ridwan Kamil di akun @ridwankamil.
Kang Emil, sapaan akrabnya, juga mengucapkan terimakasih kepada KBRI Swiss dan kepolisian serta pemerintah Bern atas kerja keras melakukan pencarian Eril.
" Terima kasih kepada KBRI Swiss dan kepolisian/pemerintah Kota Bern atas kerja kerasnya," sambungnya.
Sebelumnya, KBRI Bern memastikan akan mengawal proses kepulangan jenazah Eril kembali ke Indonesia.
" Untuk selanjutnya KBRI Bern akan mendampingi pihak keluarga untuk proses pengurusan repatriasi. KBRI juga akan mengawali repatriasi hingga ananda Eril tiba di Indonesia," ujar Duta Besar Indonesia untuk Swiss, Muliaman Hadad, dalam konferensi pers secara virtual, Kamis 9 Juni 2022 malam.
Muliaman mengatakan, setiba di Jakarta, Direktoral Perlindungan WNI Kemlu RI akan memfasilitasi kedatangan rombongan keluarga Ridwan Kamil di bandara Soekarno-Hatta.
View this post on Instagram
Dream - Jenazah anak Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril ditemukan di Bendungan Engehalde, Bern, Swiss pada Rabu 8 Juni 2022 pagi waktu setempat.
" Bahwa kemarin kepolisian Bern telah bertemu kami KBRI bersama keluarga untuk menyampaikan informasi awal tentang ditemukannya jenazah yang diduga ananda Eril, pukul 06.50 pagi waktu Swiss 11.50 WIB," ujar Duta Besar RI untuk Swiss dan Liechtenstein, Muliaman Hadad, dalam konferensi pers, Kamis, 9 Juni 2022.
Kepolisian setempat, katanya, kemudian melakukan identifikasi melalui pencocokan DNA terhadap jenazah tersebut. Hasilnya, jenazah itu dikonfirmasi sebagai Eril.
" Forensik kepolisian melakukan identifikasi dan penelusuran DNA, untuk memastikan bahwa jenazah yang ditemukan tersebut benar, adalah ananda Eril. Kamis siang pihak kepolisian menyampaikan konfirmasi bahwa jenazah yang ditemukan kemarin ananda Emmeril Kahn Mumtadz," kata dia.
Dream - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan penjelasan tentang musibah yang menimpa putra sulungnya, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril. Ridwan Kamil menyebut Eril diduga mengalami kram saat berenang.
Kang Emil, sapaan akrabnya, menyebut Sungai Aare punya karakter berbeda jika dibandingkan dengan sungai-sungai di Indonesia. Sungai di Indonesia terbentuk dari mata air sedangkan Aare dari salju yang mencair.
“ Sungai Aare itu sungainya beda dengan sungai-sungai di kita. Kalau di kita, sungai itu sumbernya mata air, jadi sudah hangat. Sedingin-dinginnya masih menghangat,” kata Ridwan Kamil, dilansir dari video pengajian di kanal YouTube KH Infotainment.
“ Kalau di sana itu sungainya itu datang dari salju es yang cair. Jadi walaupun cuacanya biru panas, itu airnya seperti air kulkas kira-kira begitu,” sambungnya.
Kang Emil mengungkap bahwa Eril sejatinya bisa berenang. Ia bahkan memiliki lisensi menyelam.
Dengan kemampuan berenang dan menyelam, semestinya Eril bisa bertahan di tengah arus Sungai Aare pada hari itu. Ridwan Kamil menduga Eril mengalami kram sebelum terseret arus sungai.
“ Jadi pas kejadian, kami itu menduga ada kram. Karena fisiknya itu lebih tinggi dari saya. Di usia yang lagi bagus-bagus badannya. Dia juga hobi berenang, punya lisensi menyelam pula,” ujar Ridwan Kamil.
“ Jadi menurut logika fisik, harusnya aman-aman saja. Tapi kita kan tidak pernah tahu ya, makanya disebut musibah,” tuturnya.
Diketahui, menghilang sejak Kamis, 26 Mei 2022, anak Ridwan Kamil itu hingga kini belum ditemukan. Hilangnya Eril di Sungai Aare jadi isu nasional beberapa hari terakhir. Ridwan Kamil sampai tak berani baca berita seputar anaknya.
“ Saya tidak berani baca berita bersama keluarga, karena sudah fokus mencari. Saya ngintip-ngintip saja gitu. Ke mana pun saya intip ya beritanya tentang almarhum anak saya, itu luar biasa,” ungkapnya.
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Hasil Foto Paspor Shandy Aulia Pakai Makeup Artist Dikritik, Pihak Imigrasi Beri Penjelasan
Zaskia Mecca Kritik Acara Tanya Jawab di Kajian, Seperti Membuka Aib