(ANTARA FOTO/INASGOC/Sigid Kurniawan)
Dream - Perenang cantik asal Jepang, Rikako Ikee memborong enam medali emas buat negaranya di Asian Games 2018.
Ikee menjadi yang tercepat, sekaligus mencetak rekor baru Asian Games untuk renang nomor 50 meter gaya bebas putri dalam final di Stadion Akuatik GBK, Jakarta, Jumat malam tadi.
Rekor waktu Ikee 24,53 detik mengalahkan rekor lama 24,87 detik yang dicatat perenang China Chen Xinyi dalam Asian Games 2014 Incheon.
Atlet 18 tahun itu bahkan mengalahkan Liu Xiang, unggulan China yang menciptakan rekor dunia baru nomor 50 meter gaya punggung putri dengan catatan waktu 26,98 detik dalam final Asian Games, Selasa lalu.
“ Saya benar-benar benci kekalahan, saya mungkin memenangkan itu lebih banyak melalui tekad belaka. Beberapa menit terakhir terasa sakit tapi aku hanya fokus pada sentuhan dan untungnya aku bertahan. Aku menggunakan hampir setiap tetes energi terakhir,” komentar Ikee dikutip dari Channel News Asia, Sabtu 25 Agustus 2018.
Sebelumnya, Ikee mempersembahkan medali emas meraih emas di nomor 50 meter gaya bebas putri, 50 meter gaya kupu-kupu putri, 100 meter gaya kupu-kupu putri, nomor 4x100 meter gaya bebas estafet putri dan 4x100 meter gaya ganti estafet putri.
Ikee yang bakal menjadi andalan di Olimpiade Tokyo 2020 di kota kelahirannya, menegaskan fisiknya tidak terlalu bagus di Asian Games kali ini.
“ Tapi saya katakan pada diri sendiri itu keadaan pikiran dan saya senang untuk menyelesaikan dengan kuat. Aku sangat bangga dengan itu" .
Dream - Pertandingan final bulu tangkis kategori beregu putra Asian Games 2018, 22 Agustus lalu menyisakan cerita tersendiri.
Meski gagal mendapat medali emas, namun kontingen Indonesia telah menunjukan perjuangan habis-habisan.
Terlebih untuk penampilan luar biasa yang ditunjukan oleh pasangan emas Indonesia, Kevin Sanjaya dan Marcus Gideon.
Pasangan berjuluk Minions ini berhasil menang dua set langsung, 21-17, 21-18, melawan pasangan China Li Junhui/Liu Yuchen.
Menariknya, usai menekuk habis pasangan Li/Liu, Kevin melakukan selebrasi dengan gaya yang cukup tengil.
Aksi tengilnya itu ditunjukkan dengan menaruh tangan kanan di bawah telinganya seperti tak mendengar. Rupanya aksi tengil Kevin Sanjaya dilakukan bukan tanpa alasan.
“ Ya awalnya dia selalu teriak dan melihat ke saya, maksudnya apa kan. Jadi ya saya mau dengerin aja. Saya tidak memancing, karena mereka duluan, teriak-teriak ke depan muka saya, teriaknya biasa aja cuma nyolot,” ungkap Kevin, mengutip dari planetmerdeka.com
Namun, meski berseteru di lapangan Kevin menegaskan jika hubunganya dengan Li/Liu masih tetap baik.
" Hal itu baguslah, memotivasi saya juga kan. Tapi habis itu kita salaman," ujar Kevin Sanjaya.
Aksi tengil Kevin Sanjaya sudah mulai terlihat sejak set kedua pertandingan. Beberapa kali Kevin menunjukkan aksi tengilnya pada pasangan Li/Liu.
Mulai dari melempar tatapan tajam. berjalan ke arah depan net sambil mengayunkan tangannya ke arah Li/Liu.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN