Seleksi Petugas Haji 2018 Gunakan Sistem Komputer

Reporter : Maulana Kautsar
Rabu, 28 Februari 2018 16:00
Seleksi Petugas Haji 2018 Gunakan Sistem Komputer
Rekrutmen akan dilakukan pada akhir Maret atau awal April.

Dream - Kementerian Agama akan menggelar seleksi petugas haji 1439 Hijriah/2018 Masehi. Untuk tahun ini, seleksi dilakukan secara online dan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT).

" Dengan menggunakan smartphone berbasis android, maka peserta langsung mengerjakan soal ujiannya di layar handphone masing-masing," kata Direktur Bina Haji Kemenag, Khoirizi, dikutip dari kemenag.go.id, Rabu 23 Februari 2018.

Seleksi ini menjaring petugas kloter yang melayani jemaah maupun Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi. Menurut Khoirizi, sistem online dan dan berbasis CAT merupakan salah satu cara agar seleksi transparan dan dapat dipertanggungjawabkan. 

Berdasarkan hasil CAT, peserta akan disaring lagi untuk mengukur pemahaman dan pengalaman sesuai bidang tugas yang dilamar melalui wawancara.

Khoirizi menuturkan, jumlah kloter tahun ini diperkirakan mencapai 511 kloter. Artinya, diperlukan 1.022 petugas yang menyertai jemaah dari unsur Kemenag, terdiri dari Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI) dan Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI).

Selain itu, dibutuhkan 1.533 petugas dari unsur Kemenkes yang tergabung dalam Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI).

Sementara, untuk petugas non kloter yang tergabung dalam PPIH Arab Saudi, berjumlah 836 petugas. Jumlah ini terdiri dari 530 petugas dari unsur Kemenag dan istansi terkait, termasuk media, TNI dan Polri, serta 306 petugas dari unsur Kemenkes.

Seluruh petugas dibagi ke dalam tiga wilayah kerja yaitu Mekah, Jeddah, dan Madinah. " Kami perkirakan rekrutmen akan mulai dilakukan pada akhir Maret atau awal April."

" Rekrutmen akan dimulai berjenjang dari Kankemenag Kab/Kota dan internal instansi terkait," lanjut Khoirizi.

Untuk proses rekrutmen petugas haji non-kloter bidang kesehatan sedang dilakukan oleh tim Kemenkes. Saat ini proses sudah masuk tahap pendalaman kompetensi.

" Kami berharap seluruh petugas haji dari instansi terkait tahun ini termasuk dari dari kemenkes, TNI/POLRI, dan media, berada dalam satu kordinasi Ketua PPIH," ucap Khoirizi.

Beri Komentar