(Sumber Foto: Viral4real.com)
Dream - Pacaran jarak jauh mungkin sebuah hubungan yang paling sulit dijalani. Pelaku pacaran jarak jauh harus menahan diri untuk ingin bersama karena beragam alasan.
Model pacaran seperti ini memang membutuhkan banyak kepercayaan dan pengertian. Berada jauh dari kekasih bisa membuat seseorang frustasi dan depresi pada saat bersamaan.
Seperti pengguna Facebook bernama Rachel Amestoso ini. Awalnya dia tidak percaya pacaran jarak jauhnya dengan Jonathan akan berakhir dengan bahagia.
Rachel bahkan sudah menyerah dengan model pacaran yang sangat rentan untuk bubar tersebut. Padahal, kemajuan teknologi digital seperti aplikasi pesan berbasis teks dan video telah memudahkan orang untuk terus berkomunikasi di mana saja dan kapan saja.
Namun, Jonathan malah sebaliknya. Dia percaya pacaran jarak jauhnya dengan Rachel akan berhasil hingga berakhir bahagia.
Berikut adalah keluh kesah Rachel dalam menjaga pacaran jarak jauh yang dianggapnya membosankan dan melelahkan.
" Sepertinya inilah akhirnya. Pacaran jarak jauh jarang sekali bisa bertahan. Awalnya, kita sangat yakin bisa melaluinya. Kita percaya jarak yang memisahkan secara fisik tidak ada artinya selama hati kita masih dekat satu sama lain.
" Tapi aku salah. Bulan demi bulan telah berlalu dan apiku mulai meredup. Aku jadi bosan denganmu, Jonathan. Aku mudah sekali bosan. Aku mudah terobsesi tapi juga cepat bosan.
" Kamu terlalu baik, terlalu lembut, terlalu manis dan terlalu murni. Sedangkan aku adalah orang yang mudah tidak puas. Selalu menginginkan sesuatu yang berlebihan dan selalu lapar akan masalah dan sensasi.
" Kamu memperlakukan aku seperti yang kamu katakan bahwa aku pantas diperlakukan. Dan itu semua baru bagiku.
" Kebaikanmu sungguh istimewa. Tapi aku takut. Semua ini terlalu indah untuk menjadi sebuah kenyataan. Aku takut karena tidak sesuatu pun yang gratis di dunia ini.
" Karena itu aku harus mengakhirinya. Karena aku tidak becus menjaga emosi dan pikiran. Kesempurnaan yang ingin kamu wujudkan rasanya sulit untuk dilakukan. Aku mudah kesal.
" Tapi kamu terus mengingatkan aku tentang tentang pengertian, kesabaran, dan kemauan. Kamu memang jauh, tapi kamu tak pernah meninggalkan aku. Kamu selalu bilang 'Aku selalu di sini menunggu'.
" Dan untuk pertama kalinya, setelah mengalami banyak cobaan, aku sekarang percaya. Aku percaya bahwa pria baik itu memang ada. Mereka mungkin membosankan tapi cinta mereka tidak.
" Gadis buruk juga ada, tapi pria baik yang membuat mereka tetap bertahan. Jadi aku akan terus menunggumu Jonathan."
Keputusan Rachel untuk terus mempertahankan pacaran jarak jauhnya itu didasari oleh balasan Jonathan yang telah menyentuh hatinya.
" Tapi hubungan ini pasti bisa berakhir bahagia. Coba lihat, sudah berapa kali kita bertengkar dalam hubungan jarak jauh ini tapi kita selalu bersatu kembali. Aku butuh kamu.
" Aku sangat membutuhkan kamu. Aku butuh kamu karena aku tahu tidak ada orang yang pantas berada di dekatku selain kamu. Aku tidak bisa kehilangan dirimu."
(Sumber: Viral4real.com)
Advertisement
Ikut Komunitas Nebeng Yuk, Bisa Bantu Kurangi Macet dan Polusi
Bye Insecure, Tips Atasi Kulit Tangan yang Belang Secara Alami
Pria Pecinta Lego Ini Punya 6.334 Koleksi, Nilainya Sampai Rp1,9 Miliar
Biji Labu Ternyata Bisa Meningkatkan Kualitas Sperma, Sudah Tahu?
Youth of Indonesia, Komunitas Anak Muda Gagasan Chelsea Islan
Penampilan Iriana Jokowi dengan Berlian yang Total Harganya Rp2,7 miliar
Kenalan dengan India Club Jakarta, Komunitas Orang-orang India di Indonesia
5 Sumber Kekayaan Tasya Farasya, Beauty Influencer Tajir Melintir
Video Pemotor Bandel Lawan Arah Dihalau Gen Z, Auto Tak Berkutik!
Ikut Komunitas Nebeng Yuk, Bisa Bantu Kurangi Macet dan Polusi
Bye Insecure, Tips Atasi Kulit Tangan yang Belang Secara Alami
Tren Fashion Musim Gugur 2025: Perpaduan Kenyamanan, Ekspresi, dan Gaya Modern