Ilustrasi Wanita Hamil. (Foto: Shutterstock)
Dream - Bagi seorang istri, hamil adalah anugerah terbesar dari Allah WST. Apalagi jika janin yang dikandung adalah anak pertama. Yang paling diinginkan seorang istri ketika hamil tentunya dukungan dan dorongan dari suami tercinta.
Tapi cerita berbeda diungkapkan seorang wanita Malaysia yang hanya ingin dipanggil Erin saja. Melalui postingan Twitter, Erin mengatakan bahwa dia ditinggalkan oleh suaminya ketika sedang mengandung 3 bulan buah cinta bersama sang suami.
Erin bahkan mengatakan mantan suaminya itu tidak memikirkan kesehatannya selama dirinya mengandung.
Berbicara kepada Lobak Merah, Erin mengatakan dia ditalak 3 kali oleh suaminya ketika kandungannya baru berusia 3 bulan.
Menurut Erin selama proses perceraian, dia yang harus bolak balik mengurus berbagai keperluan di pengadilan agama. Semuanya diurusnya sendiri, sementara sang mantan suami tidak pernah datang.
Namun yang membuat Erin makin sedih dan kecewa adalah doa mantan suaminya yang begitu sadis dan tidak punya perikemanusiaan. Saat itu Erin akan melahirkan anak pertamanya.
" Dulu, waktu aku mau melahirkan, mantan suami doakan aku mati saat bersalin. Dia juga tidak mau mengakui anak yang akan aku lahirkan," kenang Erin.
Namun, Allah telah berlaku adil. Bayi yang dikandungnya ternyata memiliki wajah yang mirip dengan mantan suaminya.
Setelah membagikan foto-foto bayinya di media sosial, sekarang mantan suaminya memohon untuk bisa bertemu. Mantan suaminya ingin menyematkan jadi nama belakang bayi tersebut.
Namun Erin sudah tidak bisa memaafkan perbuatan mantan suaminya yang begitu kejam terhadap dirinya dan bayi yang ada dalam kandungannya.
Di akhir wawancaranya, Erin memberi nasihat bahwa semua ujian yang datang dalam kehidupan ini harus dihadapi dengan kuat dan tabah.
" Nasihat untuk yang ada di luar sana, apa pun ujian yang datang dalam hidup ini, harus kuat dan teruslah bangkit. Hidup harus tetap berjalan dan jangan pernah putus asa," katanya.
Dream - Bocah perempuan berusia dua tahun ditinggalkan di depan rumahnya karena sang ibu tak ingin membesarkannya lagi.
Kisah gadis itu dilaporkan pekerja sosial asal Thailand di Facebook. Petugas Investigasi Lop Buri, Thailand, Letkol Thawatchai Nanthaphan, mengatakan, seorang wanita mengenakan helm tiba di pantai sosial 12 Januari dan menyuruh anak itu membunyikan bel panti.
Menurut laman World of Buzz, ketika staf membuka pintu, anak itu berdiri di ambang pintu sambil membawa tas dan sepucuk surat.
Dalam surat itu, sang ibu mengutarakan niatnya untuk menyerahkan putrinya ke panti sosial secara permanen. Alasannya, sang ibu tidak bisa merawat anak itu atau memberi anak itu masa depan yang baik.
Sang ibu merasa sangat miskin. Dia sekarang memiliki keluarga baru dan tempat tinggal baru, namun suami barunya menolak untuk mengadopsi putrinya.
“ Saya minta maaf karena melakukan ini. Namun saya pikir ini adalah solusi terbaik. Saya mencintai putri saya, tetapi saya memiliki kebutuhan,” ucap sang ibu.
Gadis itu membawa tas plastik yang berisi pakaian bayi, mainan lunak, dan barang-barang lainnya.
Selain itu, di tubuh bocah ditemukan memar. Bekas luka juga ditemukan di tubuh gadis itu. Diduga korban kekerasan dan pelecehan. Gadis itu kemudian segera dibawa ke rumah sakit untuk mendapat perawatan.
Advertisement
Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi


5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

VinFast Beri Apreasiasi 7 Figur Inspiratif Indonesia, Ada Anya Geraldine hingga Giorgio Antonio

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari