Swedia Memanas, Demonstrasi Berujung Rusuh Dipicu Pembakaran Alquran

Reporter : Ahmad Baiquni
Minggu, 30 Agustus 2020 15:21
Swedia Memanas, Demonstrasi Berujung Rusuh Dipicu Pembakaran Alquran
Sejumlah polisi mengalami luka ringan.

Dream - 300 orang berkumpul menggelar demonstrasi berujuk bentrok dan kerusuhan di Malmo, Swedia pada Sabtu waktu setempat. Mereka memprotes tindakan keterlaluan sekelompok aktivis sayap kanan dengan membakar Alquran.

Para pengunjuk rasa melakukan pembakaran dan melempari polisi. Sejumlah polisi mengalami luka ringan dalam insiden tersebut.

Pada Jumat sore waktu setempat, sekelompok aktivis sayap kanan berulah. Mereka membakar Alquran di dekat kawasan pemukiman didominasi migran.

Parahnya, mereka merekam aksi tersebut dan disebarkan secara online, menurut laporan Kantor Berita TT.

Belakangan, tiga orang ditangkap karena dicurigai menyebarkan kebencian terhadap kelompok etnis setelah menendang Kitab Suci Umat Islam tersebut.

 

1 dari 1 halaman

Kepala Aliansi Peradaban Perserikatan Bangsa-bangsa, Miguel Moratinos, melalui juru bicaranya, mengecam keras aksi pembakaran Alquran oleh aktivis sayap kanan itu.

" Itu merupakan tindakan tercela dan sepenuhnya tidak dapat diterima," kata juru bicara tersebut.

Dia mengatakan Moratinos menyeru para pemimpin dari semua agama dan keyakinan mengecam semua kekerasan atas nama agama.

" Tindakan menyedihkan dari para penjual kebencian, dan kelompok radikal lainnya telah menghasut kekerasan dan menghancurkan tatanan komunitas kami," kata Nihal.

Sumber: abc.net.au

Beri Komentar