Tahun Politik, Ketum Muhammadiyah: Jaga Warisan Kiai Dahlan

Reporter : Maulana Kautsar
Selasa, 5 Maret 2019 19:02
Tahun Politik, Ketum Muhammadiyah: Jaga Warisan Kiai Dahlan
Bersikaplah saksama sesuai garis dan prinsip Muhammadiyah.

Dream - Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir menghargai partisipasi kadernya dalam demokrasi lima tahunan tersebut. Tapi, dia mengingatkan posisi Muhammadiyah sebagai organisasi kemasyarakatan yang tidak dilibatkan dalam aktivitas politik praktis.

" Para anggota yang terlibat dalam politik praktis pun jangan membawa nama dan segala hal yang berkaitan dengan institusi Muhammadiyah. Kedepankan diri sebagai warga negara, bukan sebagai Muhammadiyah," kata Haedar, dilaporkan muhammadiyah.or.id, Selasa, 5 Maret 2019.

Haedar berpesan agar kegairahan dukung mendukung calon dalam Pilpres jangan sampai keluar dari dan prinsip Muhammadiyah. Dia juga mengingatkan kader Muhammadiyah tak terbawa arus pihak lain yang memang bergerak di lapangan politik praktis dan organisasi pemenangan.

" Bersikaplah saksama sesuai garis atau prinsip persyarikatan," ucap dia.

Haedar meminta kader Muhammadiyah lebih jeli melihat situasi dan mengingatkan agar tak termobilisasi oleh pihak lain yang dapat merugikan lembaganya.

Haedar juga menyampaikan, kepada pimpinan persyarikatan dari pusat sampai ranting bersama organisasi otonom, majelis, lembaga, amal usaha, dan institusi lainnya di lingkungan Muhammadiyah benar-benar menegakkan prinsip dan pedoman organsiasi menghadapi tahun politik ini.

" Jaga persyarikatan warisan Kiai Haji Ahmad Dahlan yang sangat besar dan berharga ini dengan sebaik-baiknya. Jika bukan kita para pimpinan, kader, dan anggota persyarikatan yang menjaganya maka siapa lagi yang akan menjaga serta menegakkan prinsip dan kebesaran Muhammadiyah ini?" kata dia. (ism)

Beri Komentar