Sejumlah Mahasiswa Dihukum Tidur Di Aspal Mengenakan Selimut Lantaran Tidak Bisa Menjaga Kerapian Kamar(shanghaiist,com)
Dream - Sejumlah mahasiswi baru di Universitas Hunan, China, harus menjalani hukuman unik oleh pelatih militer. Penyebabnya, mereka tidak bisa menjaga kamar mereka tetap rapi.
Mereka dihukum tidur di atas aspal di siang hari. Mereka juga diwajibkan tidur menggunakan selimut.
Hukuman semacam ini masih berlaku dan dijalankan oleh pelatih militer yang memang ditunjuk oleh universitas. Hal ini sebagai bagian wajib militer yang diberlakukan bagi semua mahasiswa baru di era pemerintahan Xi Jinping.
Ini bermula ketika sejumlah pelatih memeriksa asrama yang dihuni oleh para mahasiswi tersebut. Dari pemeriksaan tersebut, sebanyak 20 orang mahasiswi kedapatan tidak menjaga kamarnya, terutama bagian toilet agar tetap rapi dan bersih.
Alhasil, mereka dikumpulkan di lapangan kampus dan diperintah tidur di jalanan sambil berselimut.
" Pelatih memeriksa selimut kami untuk memastikan selimut tidak terpasang dalam keadaan begitu ketat," ujar salah satu mahasiswi, Liu Min, dikutip Dream dari , shanghailist, Jumat, 18 September 2015.
Foto hukuman tersebut kemudian tersebar di dunia internet dan menuai pelbagai polemik. Atas hal itu, pihak pengelola sekolah berencana menghentikan bentuk hukuman semacam itu karena dilihat membawa dampak buruk terhadap psikologis para mahasiswa.
Advertisement
Dompet Dhuafa Kirim 60 Ton Bantuan Kemanusiaan untuk Penyintas Bencana di Sumatera

Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa
