Dream - Proses pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) dari Jakarta ke Kalimantan Timur masih tahap awal yang meliputi infrastruktur utama seperti Istana Kepresidenan, gedung MPR/DPR serta pembangunan perumahan di area utama IKN yang diprediksi sampai 2024 mendatang.
Dilanjut 2025 sampai 2035 mendatang jadi tahap pembangunan IKN sebagai area inti dengan pengembangan fase kota seperti pusat inovasi dan ekonomi.
Terus berlangsung pemindahan IKN sampai 2045 yang memasuki fase membangun dan memperluas pengembangan kota serta menyelesaikan konektivitas antar dan dalam kota.
Namun, dalam mewujudkan pembangunan tersebut, ditemukan tantangan dalam proses perencanaannya.
Menghadapi permasalahan pembangunan yang sebelumnya terkonsentrasi pada beberapa wilayah saja, perencanaan proyek IKN ini akan menempatkan Indonesia pada posisi strategis di jalur perdagangan global, arus investasi, inovasi dan teknologi.
" Sekarang sudah dalam proses mendekatkan diri supaya bisa berkoordinasi, karena masing-masing kementerian punya topoksi beda-beda," ujar Ardzuna Sinaga, Co-Founder, Director, and Founding Partner of Urban+ Design sekaligus anggota tim dari Perencanaan ibu kota negara dalam Sustainale Urban Development di Jakarta pada Selasa 3 Oktober 2023 kemarin.
Dalam menghadapi berbagai macam lembaga yang masing-masing belum pernah saling ngobrol atau diskusi satu sama lain, menurut Ardzuna adalah tantangan yang sangat besar.
Sebab tak cuma satu dua pihak saja namun seluruh anggota tim wajib bekerja sama agar pihak-pihak yang terlibat bisa saling berkoordinasi dengan baik.
" Jadi, harus ada proses pembelajaran, mulai dari perencanaan, analis, surveyor, implementator dan kontraktor," katanya.
Diketahui, pemindahan IKN akan membawa peluang besar, bagi pemerataan pembangunan serta pengurangan beban Jakarta.
Begitu juga dengan peluang besar bagi pembangunan ekonomi karena Kalimantan Timur mempunyai potensi sumber daya alam yang melimpah seperti pertambangan, hutan, dan lahan pertanian.
Dengan adanya pemindahan ibu kota, maka investasi di bidang infrastruktur dan sektor lainnya akan meningkat.
Hal ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat lokal.
Tak cuma itu saja, pembangunan infrastruktur yang modern dan efisien akan mendukung pertumbuhan pariwisata, dan mendorong pengembangan industri lokal.
Perencanaan IKN merupakan sebuah langkah berani yang memiliki potensi besar bagi pembangunan negeri ini.
Meski terdapat tantangan yang harus diatasi, namun hal ini memberikan peluang yang baik bagi pemerataan pertumbuhan ekonomi, insfrastruktur dan penciptaan masa depan yang lebih baik bagi Indonesia merupakan sebuah harapan yang dapat menjadi kenyataan.