Foto :@makassar_iinfo
Dream - Pandemi Covid-19 belum berakhir di Indonesia. Hingga saat ini kasusnya masih terus bertambah mencapai ribuan per hari.
Hal itu tentu membuat banyak orang jadi lebih ekstra berhati-hati. Kebiasaan baru pun dilakukan seperti memakai masker dan selalu bawa hand sanitizer ke mana pun. Bahkan sampai melakukan cara-cara yang nyeleneh.
Seperti salah satu video yang beredar di media sosial. Ada seorang wanita yang memiliki cara unik saat makan di tempat umum. Ia menyelipkan tisu dan hand sanitizer di jepitan rambutnya.
" Makan tanpa takut dengan virus corona. Jangan lupa tag seseorang..," tulis akun @makassar_iinfo, Minggu 19 Juli 2020.

Saat semua makanan tertata rapih di meja dan memulai makan, wanita ini langsung menyemprotkan hand sanitizer ke tangannya. Ia lalu mengelapnya dengan tisu.
View this post on InstagramMakan tanpa takut dengan virus corona ???? . Jangan lupa tag seseorang.. . Video : tya92misstiktok
Tak hanya itu, wanita ini juga mengenakan masker berwarna putih. Namun siapa sangka, masker berwarna putih tersebut ternyata sudah dilubangi di bagian tengah mulutnya untuk makan.
Cara unik yang dilakukan oleh wanita ini langsung membuat gelak tawa warganet yang melihatnya. Unggahan akun itu langsung ramai dikomentari warganet.
" Hahahahahah kerenna deh mau tonga @iradaharsityah," tulis akun @geofany.ar.
" Beh ini steril banget ni," tulis akun @ibuboss_.
" Ya gak gitu juga bambang..," tulis akun @hengkiy_ins. (mut)
Dream – Ojol atau ojek online telah menjadi salah satu transportasi umum yang paling diminati. Salah satu kelebihannya adalah kemampuannya saat melintas di jalanan yang dipenuhi kemacetan.
Masyarakat juga semakin dimudahkan karena bisa memilih operator penyedia Ojol sesuai keinginan. Selain brand, salah satu cara membedakan penyedia Ojol dapat dilihat dari kostum yang digunakan.
Tak hanya di Indonesia, Ojol di negara lain juga memiliki kostum sesuai ketentuan dari perusahaannya. Namun hal unik dilakukan oleh para Ojol di negara Afrika.
Foto para ojol di Afrika dengan kostum lucu ini dibagikan fotografer asal Belanda Jan Hoek dan perancang busana Uganda-Kenya Bobbin Case dalam unggahan di akun Instagram Jan Hoek. Hal ini dilakukan sebagai bentuk apresiasi terhadap kretifitas para ojol di Afrika.
{" uid" :" h" ," hostPeerName" :" https://www.dream.co.id" ," initialGeometry" :" {" windowCoords_t" :0," windowCoords_r" :1366," windowCoords_b" :728," windowCoords_l" :0," frameCoords_t" :1776.6667175292969," frameCoords_r" :717.4479370117188," frameCoords_b" :2026.6667175292969," frameCoords_l" :417.44793701171875," styleZIndex" :" auto" ," allowedExpansion_t" :477.7778015136719," allowedExpansion_r" :781.5520629882812," allowedExpansion_b" :0," allowedExpansion_l" :417.44793701171875," xInView" :1," yInView" :0.7928887939453125}" ," permissions" :" {" expandByOverlay" :false," expandByPush" :false," readCookie" :false," writeCookie" :false}" ," metadata" :" {" shared" :{" sf_ver" :" 1-0-37" ," ck_on" :1," flash_ver" :" 0" }}" ," reportCreativeGeometry" :false," isDifferentSourceWindow" :false," goog_safeframe_hlt" :{}," encryptionMode" :null}" width=" 300" height=" 250" frameborder=" 0" marginwidth=" 0" marginheight=" 0" scrolling=" no" sandbox=" allow-forms allow-pointer-lock allow-popups allow-popups-to-escape-sandbox allow-same-origin allow-scripts allow-top-navigation-by-user-activation" data-is-safeframe=" true" data-google-container-id=" h" >
Dream – Transportasi di setiap daerah memiliki keunikan dan daya tarik tersendiri. Salah satunya berasal dari Tanjung Karimun, Kepulauan Riau.
Dikutip dari akun Facebook PT Timah Tbk, Senin 6 Juli 2020, di Tanjung Karimun, ada sebuah bus kayu. Bus ini bernama Bus Kayu Prayun.
“ Sesuai dengan namanya, bus ini berasal dari satu daerah yang bernama Prayun dari Kabupaten Karimun saat ini,” tulis PT Timah.
© © Akun Facebook PT Timah Tbk
Tak jauh berbeda dengan bus Pownis yang ada di Museum Timah Indonesia, yang menjadi keunikan bus ini adalah nuansa kayu yang kental di body-nya.
“ Perpaduan antara besi dan ornamen kayu yang menambah kesan kearifan lokal Indonesia,” tulis Timah.
Sekadar informasi, bus kayu dimanfaatkan untuk membawa para pekerja Timah. Kini, bus tersebut dimanfaatkan sebagai sarana transportasi pariwisata di daerah Karimun.
Advertisement
Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi


5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

VinFast Beri Apreasiasi 7 Figur Inspiratif Indonesia, Ada Anya Geraldine hingga Giorgio Antonio

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari