Sumber: Tiktok.com/thepolice_46
Dream - Masa tua seharusnya dinikmati dengan mereka yang sudah berusia lanjut dengan penuh ketenangan bersama sanak keluarga dan untuk beribadah. Namun kondisi ideal itu tak selamanya bisa dinikmati setiap orang Lanjut Usia (Lansia).
Beberapa di antara para Lansia itu masih harus bekerja keras di masa tua dengan beragam alasan. Namun benang merah dari kondisi itu adalah kebutuhan agar perut selalu terisi.
Kerja keras itulah yang masih harus dirasakan Lansia pada video yang diunggah akun Tiktok @thepolice_46 berikut ini. Wanita Lansia itu tengah memungut gabah tang berceceran di pinggir jalan.
Dalam video tersebut seorang pria merekam nenek yang dilihatnya sedang duduk bersimpuh di pinggir jalan sambil berjalan sedikit demi sedikit.
Saat diamati lebih seksama, nenek itu sedang memegang sebuah plastik kecil sambil memungut gabah yang berjatuhan di pinggiran jalan. Untuk mengusir sengatan panas, nenek itu memakai topi caping yang diharapkan bisa melindungi kepala dan wajahnya.
Awalnya pria yang merekam video merasa bingung saat melihat si nenek bersimpuh di pinggir jalan yang sedang mengumpulkan sesuatu. Kemudian, ia bertanya kepada nenek yang menggendong karung itu.
“ Mendeti nopo bu (ngambil apa bu),” tanya pria yang merekam video kepada nenek tersebut.
“ Niki lo eman-eman (ini lo sayang (mubazir)),” kata nenek sambil ngambil gabah di pinggir jalan.
Pria tersebut kemudian ikut duduk di sebelah nenek dan membantunya mengumpulkan gabah yang berserakan di pinggir jalan raya tersebut. Rupanya, perekam video pernah bertemu dan menolong nenek itu sebelumnya.
“ Yuh mase, daleme pundhi (Haduh masnya, rumahnya di mana)?” ungkap si nenek yang sempat lupa dengan pria itu.
“ Kesupen kulo to (Lupa sama saya ya)?” tanya perekam video..
“ Njenengan nopo seng mboncengne aku ndekben (Kamu apa yang boncengin saya dulu)?” tebak si nenek.
Pria itu pun penasaran dengan keberadaan anak-anak dari sang nenek yang harus mengumpulkan beras di pinggir jalan. Sang nenek menceritakan hanya tinggal sendiri di rumah kaena semua anak-anaknya sudah bekerja.
Usai diunggah, video mengiris hati ini pun viral di media sosial dan telah ditonton sebanyak 1,2 juta kali. Tak hanya itu, video ini juga menuai berbagai tanggapan warganet di kolom komentarnya.
“ Masih sangat menyayangi dewi sri,” tulis akun @Mama Inah.
“ mugo2 katah tur lancar rejekine & sehat terus nggeh Mbah..... Aamiin3 YRA,” tulis akun @M.zidan.
“ ada kala kita selalu menghargai pengorbanan dan kerja keras ora tua,” tulis akun @ihsan.
“ kalo disini namanya ngasag mas..mmasih ada didaerahku tp bukan dikampungku,kampung tetangga,” tulis akun @sukmaa.
“ kalo makan apapun dihabisin ya gaes 🥺,” tulis akun @Agung Laksono.
Advertisement
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
Hari Santri, Ribuan Santri Hadiri Istighasah di Masjid Istiqlal