Viral Foto 'Before After' Tentara Ukraina yang Jadi Tawanan Perang Rusia, Sangat Menyedihkan Tinggal Tulang Dibalut Kulit

Foto tentara bernama Mykhailo Dianov yang dibagikan akun Twitter Kementerian Pertahanan Ukraina itu tampak sangat mengenaskan.

Tatapan matanya terlihat kosong dan tubuh Mykhailo Dianov tampak kurus kering, seolah tinggal tulang dibalut kulit.

Meski kondisi fisiknya sangat memprihatinkan dibandingkan sebelum jadi tawanan perang, namun kementerian menyebut Mykhailo Dianov termasuk beruntung.

" Mykhailo Dianov termasuk yang beruntung; berbeda dengan beberapa rekan tawanan perang lainnya. Dia selamat dari siksaan Rusia," tulis Kementerian Pertahanan Ukraina.

Tidak hanya terlihat sangat kurus, beberapa bagian tubuh Mykhailo Dianov seperti di wajah dan lengan kanannya mengalami luka.

" Beginilah cara Rusia 'mematuhi' Konvensi Jenewa. Beginilah cara Rusia melanjutkan warisan memalukan Nazisme," sindir Kementerian Pertahanan Ukraina.

Mykhailo Dianov menjadi tawanan di kamp penjara Rusia selama empat bulan setelah militer Ukraina kalah dalam pertempuran di Mariupol.

Tapi pria paruh baya ini dibebaskan dalam program pertukaran tahanan besar-besaran pada pekan ini. Laporan media mengatakan bahwa Mykhailo Dianov telah dipindahkan ke Rumah Sakit Militer Kyiv di mana dia masih dalam kondisi serius.

Dalam foto yang diambil bulan Mei lalu, Mykhailo Dianov tampak tersenyum dan membuat tanda perdamaian dengan jarinya saat menjadi tawanan perang Rusia. Namun dia terlihat lelah dan tidak bercukur.

Penasihat Kementerian Luar Negeri Ukraina, Anton Gerashchenko, mengatakan bahwa Mykhailo Dianov kehilangan tulang sepanjang empat sentimeter di salah satu lengannya.

" Perawatan dan rehabilitasi akan memakan waktu lama dan terasa sangat sakit. Hanya itu yang perlu kita ketahui tentang tawanan ini," kata Gerashchenko.

Ukrainian soldier Mykhailo Dianov is among the fortunate ones: in contrast with some of his fellow POWs, he survived russian captivity. This is how russia “ adheres” to the Geneva Conventions. This is how russia continues the shameful legacy of Nazism. pic.twitter.com/cJpx7ZWQYo

— Defense of Ukraine (@DefenceU)

September 23, 2022

Sementara itu, portal berita Independen Kyiv menyebut Mykhailo Dianov merupakan prajurit resimen Azov Ukraina. Dia termasuk di antara 215 tawanan perang yang ikut program pertukaran tahanan pada 21 September lalu.

Mykhailo Dianov termasuk di antara 2.000 tentara yang dikirim untuk merebut pabrik baja Azovstal di kota pelabuhan Mariupol dari Rusia. Tetapi mereka dikalahkan dan ditangkap pada pertengahan Mei.

Sumber: India.com