Viral Kisah Wanita Muda Menikahi Pria Jauh Lebih Tua
Dream - Warga Kota Bac Ninch, Vietnam, dihebohkan dengan pernikahan pasangan pengantin yang mempunyai perbedaan usia yang cukup jauh.
Wanita kelahiran 2002, Tran Thi Thu Huong, menikahi seorang pria bernama Nguyen Duong yang lahir pada tahun 1983.
Pernikahan pasangan Huong dan Duong tersebut jadi buah bibir dan dijuluki pernikahan paman dengan keponakan karena keduanya terpaut usia 19 tahun.
Semua kehebohan ini berawal ketika Duong sering menggunakan layanan perawatan anjing dan kucing di toko tempat Huong bekerja.
Akibat sering bertemu dan berinteraksi itulah, Huong dan Duong akhirnya saling jatuh cinta. Huong menyukai Duong yang usianya 19 tahun lebih tua. Begitu pula sebaliknya dengan Duong.
Sayangnya, tidak semuanya berjalan sesuai harapan. Kisah cinta pasangan itu merenggang ketika Huong mengetahui bahwa Duong pernah gagal dalam pernikahan.
Setelah mengetahui kalau Duong juga sudah punya dua anak, Huong memutuskan untuk mengakhiri hubungannya dengan pria tersebut. Tapi Duong tetap mengejar Huong.
" Ketika kami sudah mulai serius, saya baru tahu kalau dia telah cerai selama beberapa tahun. Saya cukup terkejut dan memutuskan untuk berpisah," kata Huong.
Tetapi Duong pantang menyerah. Dia terus berusaha mendekati Huong. Mulai dari membelikan oleh-oleh dan menunggui Duong yang saat itu sakit akibat terkena Covid-19.
" Setiap hari, dia membeli makanan dan minuman. Bahkan ketika saya menderita COVID-19, dia tidak takut tertular.
" Dia tetap datang untuk membawa obat-obatan dan buah setiap hari. Bahkan ibu saya was-was dengan ketekunannya itu," kata Huong.
Melihat pengorbanan Duong, Huong pun akhirnya luluh. Akhirnya, setelah mengalami berbagai hambatan dalam hubungan, pasangan itu kembali bersatu.
Hubungan keduanya bahkan sudah mendapatkan restu dari kedua belah pihak keluarga masing-masing. Mereka pun akhirnya menikah.
Tak disangka, setelah menjadi Nyonya Duong, Huong mendapat perlakukan yang baik dari keluarga suaminya. Sang ibu mertua bahkan yang sudah menganggap Huong sebagai anaknya sendiri.
Jika Huong ingin makan sesuatu, ibu mertuanya tidak sungkan langsung ke dapur mengambilkan makanan untuk menantunya itu. Tinggal bersama ibu mertuanya, Huong tidak menemui masalah atau merasa canggung.
Ibu mertuanya bahkan mengajari Huong cara mengelola pengeluarannya serta meminta wanita itu untuk menabung uang yang diberikan suaminya.
Tidak hanya ibu mertua, anak-anak Duong dari pernikahan sebelumnya ternyata juga memperlakukan Huong dengan sangat baik. Seolah Huong adalah ibu kandung mereka.
Setelah Huong melahirkan anak pertamanya, kedua anak tiri suaminya bahkan mau membantunya dengan senang hati.
Huong pun percaya bahwa selama ia memperlakukan keluarga sambung dengan tulus, maka mereka juga pasti membalas dengan hangat dan harmonis.
Advertisement