Wow Begini Penampakan Kulit Hasil Kerokan Penderita Kudis Saat Dilihat Melali Mikroskop

Reporter : Sugiono
Rabu, 15 Februari 2023 12:35
Wow Begini Penampakan Kulit Hasil Kerokan Penderita Kudis Saat Dilihat Melali Mikroskop
Apa jadinya jika objek yang dilihat menggunakan mikroskop tersebut adalah sampel hasil kerokan kulit yang terkena scabies alias kudis?

Dream - Mikroskop merupakan salah satu alat bantu yang paling penting dalam mengamati benda yang ukurannya sangat kecil.

Dengan mikroskop ini, kita bisa melihat objek yang terlalu kecil untuk dilihat dengan mata telanjang. Studi tentang benda-benda kecil dengan menggunakan alat ini disebut mikroskopi.

Banyak sekali benda mikroskopis yang bisa dilihat dengan menggunakan bantuan mikroskop ini. Umumnya adalah bakteri atau virus pada sampel objek penelitian.

1 dari 5 halaman

Namun apa jadinya jika objek yang dilihat menggunakan mikroskop tersebut adalah sampel hasil kerokan kulit kita sendiri?

Akun TikTok @adminkinby1 mengunggah video yang memperlihatkan penampakan sampel hasil kerokan kulit jika dilihat menggunakan mikroskop.

Menurut keterangan adminkinby1, sampel tersebut hasil kerokan kulit orang yang tertular penyakit yang bernama scabies.

2 dari 5 halaman

Penyakit kulit ini mudah menular, baik melalui kontak langsung maupun tidak langsung. Di tengah masyarakat scabies dikenal sebagai kudis.

Kudis adalah kondisi yang ditandai dengan gatal di kulit, terutama di malam hari. Gatal ini disertai dengan munculnya ruam berbintik menyerupai jerawat atau lepuhan kecil bersisik.

Kondisi gatal dan munculnya ruam tersebut terjadi akibat tungau yang bersemayam di dalam lapisan kulit.

3 dari 5 halaman

Nah, dalam video yang diunggah oleh adminkinby1 itulah terlihat penampakan tungau penyebab penyakit kudis.

Penampakan tungau penyebab kudis dilihat dengan mikroskop.

Tampak dalam video itu, sang tungau seperti sedang asyik memakan kulit. 'Tangannya' nampak bergerak-gerak seperti mengais sesuatu.

Kudis disebabkan oleh tungau Sarcoptes scabiei. Tungau ini mengeluarkan air liur, telur, dan kotoran.

4 dari 5 halaman

Hal inilah yang memicu respons dari sistem kekebalan tubuh kita sehingga menimbulkan rasa gatal tak tertahankan.

Oh ya, tungau kudis ini parasit yang tinggal di lapisan kulit yang dalam, bukan di permukaan seperti yang dikira selama ini.

Penampakan tungau penyebab kudis dilihat dengan mikroskop.

Hal ini membuatnya kebal terhadap sabun dan air panas, serta tidak akan hilang jika kulit hanya digosok-gosokkan.

Karena itu, kita sebaiknya selalu menjaga kebersihan kulit dan tidak memakai handuk atau baju milik orang lain sembarangan.

Sumber: TikTok

Beri Komentar