Omicron Melonjak Tak Halangi Pembukaan Sektor Pariwisata

Reporter : Ahmad Baiquni
Senin, 7 Februari 2022 20:30
Omicron Melonjak Tak Halangi Pembukaan Sektor Pariwisata
Kemenparekraf menjalankan sejumlah inovasi untuk memulihkan pariwisata Bali,

Dream - Meski kasus Covid-19 mengalami lonjakan, Kemenparekraf tetap menjalankan inovasi di sektor pariwisata. Salah satunya dengan pembukaan kembali Bali untuk kedatangan internasional sejak 4 Februari 2021.

Deputi Bidang Pemasaran Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Baparekraf), Nia Niscaya, menjelaskan pembukaan kembali penerbangan internasional ke Bali menjadi salah satu upaya Pemerintah dalam menyukseskan berbagai event berskala internasional. Mengingat Bali dan beberapa kota lain akan menjadi tuan rumah sejumlah pertemuan tingkat dunia di Indonesia.

" Penerbangan langsung ditandai dengan mendaratnya pesawat Garuda Indonesia dari Bandara Narita ke Bandara I Gusti Ngurah Rai pada 3 Februari 2022, dan sebanyak 12 penumpang, 6 WNA dan 6 WNI dengan skema familiarization trip," ujar Nia dalam Weekly Press Briefing Kemenparekraf, Senin 7 Februari 2022.

Mengingat kasus Covid-19 mengalami peningkatan, Pemerintah tetap menggalakan kehati-hatian. Sedangkan Bali dipilih menjadi tujuan pembukaan destinasi karena angka vaksinasi terbilang tinggi.

 

1 dari 1 halaman

© Desa Wisata di Bali

Pembukaan ini, kata Nia, merupakan sinyal baik bagi sektor pariwisata. Pemerintah berharap hal ini menjadi momentum kebangkitan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja yang lebih luas.

Selain pembukaan penerbangan internasional, Kemenparekraf meluncurkan inovasi baru yaitu Bali Warm Up Vacation.

Ini merupakan program dengan skema bubble yang memungkinan wisatawan dari luar negeri menjalani karantina tidak hanya di dalam kamar namun juga memanfaatkan fasilitas hotel yang tersedia.

Karantina PPLN reguler tetap berlaku namun sistem bubble di Bali merupakan variasi dan bisa menjadi pilihan karantina wisatawan ingin menikmati momen warm up sebelum berlibur di Bali. Perbedaannya pada pelayanan yang diberikan dengan tidak membatasi aktivitas wisatawan di sekitar hotel.

Laporan: Abinsha Nurmaulida

Beri Komentar