Tersangka RGM Di Mapolda Sulsel (Foto: Merdeka.com/Irwanto)
Dream - Aksi penipuan investasi masih saja terjadi meski masyarakat sudah diingatkan tentang bahaya ini. Tanpa membawa titel dan pekerjaan mentereng, seseorang bisa terjerumus dalam aksi penipuan hanya karena iming-iming keuntungan yang lebih besar daripada tabungan bahkan saham sekalipun.
Nasihat ini tepat disandingkan pada seorang perempuan asal Palembang, Sumatera Selatan yang belum lama ini diciduk polisi karena tuduhan tindak pidana penipuan investasi. Berdalih kepepet karena usaha bangkrut, perempuan berinisial RGM (24) menilep uang investasi milik investor yang tergiur iming-iming keuntungan hingga Rp1,2 miliar.
Uang tersebut tadinya digunakan sebagai dana dari para investor untuk mengembangkan usaha dagangnya yang menjual pempek, pecel lele, dan mengelola salon.
RGM sempat kabur ke Jakarta dan diringkus di rumahnya di Kelurahan 7 Ulu, Seberang Ulu I, saat pulang karena rindu orangtua.
Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel Kompol Agus Prihandinika mengatakan, tindakan penggelapan uang itu mengakibatkan salah satu korbannya kehilangan uang hingga setengah miliar.
" Awalnya seorang korban melapor karena kehilangan uang hingga setengah miliar dan hasil usaha tak pernah diberikan," kata Agus, dikutip dari Merdeka.com pada Jumat 20 Mei 2022.
Berdasarkan pengumpulan data, setidaknya ratusan orang menjadi korban dengan jumlah investasi yang bervariasi.
" Barang bukti sudah kami amankan dan dijerat pasal penipuan dan penggelapan dengan ancaman empat tahun penjara," ujar Agus.
Kasus yang menjerat RGM itu, bermula dari dia menawarkan investasinya menggunakan media sosial dengan mengajak seseorang yang bertugas sebagai administrasi untuk bagian operasional.
Pada Mei 2021, investor mulai berdatangan dan diiming-imingi keuntungan 20 persen per dua pekan oleh tersangka.
Namun pada November 2021, usaha dari wanita lulusan SMK itu mengalami kendala. Dia tak mampu lagi membagi hasil usahanya kepada para investor.
RGM mengaku awalnya tidak ada niatan untuk menggelapkan uang investor.
Dia kesulitan menutupi operasional usaha sehingga menggunakan uang yang seharusnya dibagikan ke investor.
" Tadinya lancar saja, tapi karena pemasukan menurun, saya tidak bisa penuhi janji saya," ungkap tersangka RGM di Mapolda Sumsel.
RGM tidak menduga usahanya akan bangkrut. Dia juga mengakui sebagian uang investor digunakan untuk keperluan pribadi dengan dalih sudah lama menganggur.
" Saya ke Jakarta mau cari kerja biar bisa nyicil melunasi uang investor. Tapi saya lama nganggur, otomatis uang simpanan dan investasi terpakai," kata dia.
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6
Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!
Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu
Diterpa Isu Cerai, Ini Perjalanan Cinta Raisa dan Hamish Daud
AMSI Ungkap Ancaman Besar Artificial Intelligence Pada Eksistensi Media