Dream - Jenna Jihad, bocah 10 tahun kelahiran desa kecil di Palestina bernama Nabi Saleh, menjadi wartawan termuda di usianya yang baru menginjak 10 tahun.
Semua bermulai di Tepi Barat. Saat si bocah dan para sahabatnya kerap berdemonstrasimenentang pendudukan Israel di desanya.
Memasuki usia 7 tahun, Jenna mulai membawa video perekam untuk melaporkan ketidakadilan di kota kelahirannya, melalui sebuah audio visual. Aksi itu dilakukanya secara rutin.
" Tidak banyak wartawan yang mengirimkan pesan kami ke dunia. Jadi saya pikir, mengapa saya tidak mengirim pesan sendiri … dan menunjukkan kepada mereka apa yang terjadi di desa saya,” ujar Janna kepada Al Jazeera.
Salah satu inspirasi untuknya adalah sosok sang paman yang adalah seorang fotografer dokumentasi kekerasan Isreal di Nabi Saleh.
" Saya berbicara tentang apa yang terjadi,” lanjut Janna. “ Saya melihat penggusuran, tentara, meriam, polisi. Mereka melakukan segala cara agar kami pergi dari tanah kami.”
Sesuai dengan namanya, gadis kecil berusia 10 tahun ini terus berjihad mempertahankan tanah kiblat pertama umat muslim sebelum Kabah.
“ Kamera saya adalah senjata saya,” ujarnya tegas. “ Kamera ini lebih kuat dari pistol … saya bisa mengirim pesan kepada orang-orang kecil, dan mereka dapat mengirimkannya kepada orang lain, dan kepada orang lain lainnya…” semoga Allah senantiasa melindunginya, berikut videonya (Ism, Sumber : Youtube/VICE News)
Advertisement
Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari
