Saudi: Pemindahan Makam Nabi Hanya Pandangan Pribadi Peneliti

Reporter : Eko Huda S
Jumat, 5 September 2014 10:27
Saudi: Pemindahan Makam Nabi Hanya Pandangan Pribadi Peneliti
"Ini opini pribadi dari peneliti, yang menyatakan pandangannya dalam sebuah penelitian, dan ini tidak merefleksikan pandangan presiden atau Kerajaan," kata Juru Bicara Kerajaan Saudi, Al Mansour.

Dream - Pemerintah Arab Saudi akhirnya buka suara terkait isu pemindahan makam Nabi Muhammad SAW. Mereka membantah laporan media Inggris yang menyebut pemerintah Saudi akan memindah makam Nabi ke pemakaman al Baqi.

" Ini opini pribadi dari peneliti, yang menyatakan pandangannya dalam sebuah penelitian, dan ini tidak merefleksikan pandangan presiden atau kerajaan," kata Juru Bicara Kerajaan Saudi, Ahmed Al Mansouri, dikutip Dream dari Arab News, Jumat 5 September 2014.

Al Mansouri mendesak sang peneliti dan media untuk menahan diri untuk tidak menyebarkan rumor perlindungan situs suci yang penting. Sehingga isu ini tak berlarut-larut.

Sementara, harian Makkah, sebuah surat kabar yang kontennya dikutip oleh media Ingris terkait isu ini, berencana menempuh jalur hukum. Mereka menuding media Inggris itu telah melakukan pencurian konten dan salah menerjemahkannya.

" Kami tengah mendiskusikan kemungkinan untuk mengambil langkah hukum terhadap harian Inggris bersama konsultan hukum kami," kata Wakil Kepala Editor Makkah, Mowafaq Al Nowaiser.

Makam Nabi Muhammad berada di Masjid Nabawi, Madinah. Menurut data di Kota Madya Madinah, makam itu dibangun pada 678 Hijriyah. Makam itu kemudian dibangun lagi pada 1228 oleh Sultan Mahmud II dari Ottoman dan memperbarui makam dengan mengecatnya dengan warna hijau.

Beri Komentar