Riska: Mengembalikan Masjid Sebagai Sentra Kejayaan Umat Islam

Reporter : Dwi Ratih
Selasa, 10 Oktober 2017 16:41
Riska: Mengembalikan Masjid Sebagai Sentra Kejayaan Umat Islam
Ikuti dialog kepemudaan yang mengusung tema Mengembalikan masjid sebagai Sentra Kejayaan Umat Islam.

Dream - Dikenal sebagai rumah ibadah umat Muslim, masjid juga berfungsi sebagai tempat menimba ilmu tentang Islam. Al Quran menyebut bahwa fungsi masjid dalam firman Allah SWT,

" Bertasbillah kepada Allah di Masjid-masjid yang telah diperintahkan untuk dimuliakan dan disebut namaNya di dalamnya pada waktu pagi dan petang, orang-orang yang tidak dilalaikan oleh perniagaan, dan tidak (pula) oleh jual-beli, atau aktivitas apapun dan mengingat Allah, dan (dari) mendirikan shalat, membayarkan zakat, mereka takut kepada suatu hari yang (di hari itu) hati dan penglihatan menjadi guncang.” (QS. An-Nur: 36-37)

Selain untuk beribadah, masjid-masjid juga digunakan sebagai tempat berdakwah yang menyejukkan dalam kehidupan sehari-hari. 

Shutterstock

Ragam kegiatan seperti itikaf, lomba mengaji, bahkan festival musik juga ramai menggunakan masjid sebagai tempat acara oleh komunitas muslim.

Lalu bagaimana seharusnya masjid itu digunakan?

Mengusung tema Mengembalikan masjid sebagai Sentra Kejayaan Umat Islam, komunitas Remaja Islam Masjid Sunda Kelapa (RISKA) Jakarta mengajak seluruh Sahabat Dream untuk larut dalam acara dialog kepemudaan pada Minggu, 15 Oktober 2017 besok di Komplek Masjid Agung Al Azhar, Jakarta.

Mengundang beberapa tokoh Indonesia seperti Adhyaksa Dault selaku Ketua Kwartir Nasional Pramuka periode 2013-2018, Ustaz Hari Sanusi, dan Ustaz Miftahudin, acara ini terbuka untuk umum dan tidak ada pungutan biaya apapun.

Namun sebelumnya, silakan daftarkan data diri lengkapmu di sini.

 

Dialog Kepemudaan : " Mengembalikan Masjid sebagai Sentra Kejayaan Umat Islam" Bismillaahirrahmaanirraahiim Assalaamu'alaikum Wa Rahmatullaahi Wa Barakaatuh . . Masjid dikenal sebagai rumah ibadah bagi umat Islam. Namun, bila melihat sejarah fungsinya masjid atau surau atau langgar, tak hanya dipandang sebagai tempat ibadah secara mahdhah seperti salat. Namun juga berfungsi sebagai tempat menimba pengayaan historis dan sosiologis tentang pendidikan Islam. Surau, langgar, atau masjid yang sejak kehadirannya sebagai salah satu ruang bagi komunitas muslim, senantiasa bergerak dinamis, yang pada muaranya memberikan spektrum tersendiri dalam membuka wawasan dan intelektual Islam. . . Untuk itu, guna mengembalikan momentum peran masjid, YISC Al Azhar mempersembahkan sebuah agenda bertajuk Dialog Kepemudaan dengan tema : " Mengembalikan Kejayaan Masjid sebagai Sentra Kejayaan Umat Islam." . . Insyaa Allah acara akan diadakan pada : Hari / Tanggal : Ahad / 15 Oktober 2017 Waktu : 08.30 - 15.00 WIB Tempat : Auditorium Arifin Panigoro, Kompleks Masjid Agung Al Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan Pemateri : . . - Adhyaksa Dault (Ketua Kwartir Nasional Pramuka periode 2013-2018) . - Ustaz Hari Sanusi (Pembina Relawan Sahabat Tauhiid Masjid Daarut Tauhiid Cipaku) . - Ustaz Miftahudin (Pemateri tetap Kajian Lepas Kerja Masjid Daarut Tauhiid Cipaku) . Langkah Pendaftaran : Isi form pendaftaran melalui link : bit.ly/DaftarDialogKepemudaan Atau daftar via Whats App dengan Format : Nama Lengkap # Ho Hp # Email # Nama Masjid / Komunitas / Lembaga / Organisasi ke Nomor 0812 1270 3761 * Pendaftaran Gratis Informasi lengkap dan sponsorship silakan menghubungi : Contact Person : 0812 9160 7278 Sponsored by : Aksi Cepat Tanggap (ACT) Ayam Bakar Solo Bu Anna Media Partner : forumjurnalis.org Halal Life Style Community Partners : Jakarta Sinergi Radio JIC Remaja Islam Sunda Kelapa (RISKA) Remaja Islam Masjid Cut Meutia (RICMA) Gerakan Membersihkan Masjid (GEMAS) Al Azhar Youth Leader Institute (AYLI) Terang Jakarta Korps Garuda Dewan Dakwah Islamiyah Jazakumullaahu khairan. Wassalamu'alaiku Wa Rahmatullaahi Wa Barakaatuh Divisi HUMAS Remaja Islam Sunda Kelapa (RISKA)

A post shared by ISLAM | FUNTASTIC DAKWAH (@riskamenteng) on

Kirimkan blog atau website kamu ke komunitas@dream.co.id, dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut:

1. Lampirkan satu paragraf dari konten blog/website yang ingin di-publish
2. Sertakan link blog/web
3. Foto dengan ukuran high-res (tidak blur)

(ism)

Beri Komentar