Menu Makanan Buka Puasa Di Maskapai Emirates (Foto: Instagram Emirates)
Dream - Menu makanan di pesawat memang selalu bikin penasaran. Banyak penumpang yang menanti dan kemudian mendokumentasikannya. Apalagi jika penerbangan dilakukan selama belasan jam.
Penumpang, terutama mereka yang berada di kelas bisnis, pasti berharap layanan makanan yang maksimal.
Selama ini makanan di pesawat identik dengan rasa yang seadanya. Tapi tidak dengan lima maskapai ini.
Menu untuk penumpangnya, baik kelas ekonomi maupun bisnis dibuat sedemikian rupa dengan tim Chef khusus. Tentunya demi membuat pengalaman terbang yang menyenangkan dengan makanan yang spesial.
Maskapai yang berbasis di Dubai ini memiliki 1.200 koki yang terus mengembangkan menu baru tiap bulan. Saat ini, ada 984 resep yang digunakan untuk menyiapkan menu makanan bagi penumpang setianya.
Daftar menu biasanya dibuat per tema. Misalnya saat Ramadan, liburan akhir tahun atau hari besar lainnya. Bisa juga dibuat personal saat memesan tiket. Penumpang yang punya alergi, bisa meminta menu khusus secara online. Ini berlaku untuk semua penumpang, tak hanya di kelas bisnis.
Koki terkemuka Australia, Matt Moran membantu menyusun menu dalam penerbangan Singapore Airlines. Tak heran kalau menu makanan maskapai ini selalu masuk dalam jajaran layanan terbaik di dunia.
Bersama dengan koki terkenal lainnya di panel kuliner internasional maskapai, Moran dan timnya membuat menu dengan bahan lokal dan bisa memunculkan rasa yang segar, meski disajikan di pesawat.
Jika bepergian dengan penerbangan belasan jam dengan Etihad, pastikan memilih menu yang tepat sesuai selera. Pilihan menunya sangat beragam.
Ada makanan dengan pengaruh Arab, internasional, dan asia. Menu Etihad yang terkenal adalah mezze Arab, kofta ayam, pasta orzo dengan ratatouille dan parmesan dan ikan dory panggang.
Sean Connolly, seorang chef ternama, bergabung dengan American Airlines untuk mengembangkan in flight menu. Menurutnya, ia menghadirkan sajian yang sederhana tapi nikmat untuk penumpang American Airlines.
Bahan lokal jadi andalannya dalam membuat menu. Maskapai ini juga bermitra dengan koki terkenal, Maneet Chauhaun dan Jun Kurogi seorang Iron Chef dari Jepang.
Butuh 16 bulan, tim Chef dari LATAM Airlines untuk membuat menu spesial bagi penumpang kelas ekonomi. Ini pertanda kalau mereka menggarap secara serius in flight menu-nya.
Fokus utama dalam pengembangannya adalah pada pengalaman manis bersantap di atas pesawat. Tidak seperti kebanyakan sajian dalam penerbangan, di LATAM tidak ada baki. Mereka menggantinya dengan hidangan gourmet yang menampilkan masakan Amerika Latin dan internasional
(Sah, Sumber: Covermore)
Advertisement
Begini Beratnya Latihan untuk Jadi Pemadam Kebakaran
Wanita Ini Dipenjara Gegara Pakai Sidik Jari Orang Meninggal Buat Perjanjian Utang
4 Glamping Super Cozy di Puncak Bogor, Instagramable Banget!
Menkeu Lapor Capaian Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran, Tingkat Pengangguran Turun
Cerita Darsono Setia Rawat Istrinya yang Tak Bisa Kena Cahaya Selama 32 Tahun
4 Glamping Super Cozy di Puncak Bogor, Instagramable Banget!
6 Alasan Anak Perlu Melakukan Tes Minat Sejak Usia Sekolah Dasar, Bukan Saat SMA!
Ketika Elegansi dan Keintiman Gaya Bertemu di Panggung The Locker Room oleh LACOSTE
Sentuhan Gotik Modern yang Penuh Karakter di Koleksi Terbaru dari Dr. Martens x Wednesday
Harapan Baru bagi Pasien Kanker Payudara Lewat Terapi Inovatif dari AstraZeneca