Kentang Balado (Shutterstock.com)
Dream - Lebaran menjadi momentum bagi umat Islam untuk saling berkunjung dan maaf-memaafkan. Aktivitas ini kurang afdhol rasanya tanpa suguhan makanan khas Hari Raya Idul Fitri.
Di Indonesia, makanan lebaran identik dengan aneka kue kering, ketupat, dan opor ayam. Makanan lain yang bisa digabungkan dengan menu ini adalah kentang balado.
Rasanya yang pedas dan gurih, nikmat dimakan bersama dengan ketupat. Sayangnya, makan terlalu banyak kentang balado bisa menyebabkan peningkatan kolesterol dalam darah.
Untuk mengurangi risikonya, lakukan beberapa tips berikut.
Sebelum dijadikan balado, kentang dikupas kemudian dipotong-potong sesuai selera. Potongan kentang ini kemudian digoreng hingga lunak dan gunakan minyak goreng baru agar hasilnya sedap.
Jangan menggunakan minyak goreng bekas. Segera ganti minyak bila telah menghitam.
Pilih minyak yang lebih sehat seperti minyak kelapa atau minyk zaitun. Minyak kelapa mengandung vitamin D dan vitamin E. Sedangkan minyak zaitun memiliki antioksidan polifenol yang baik untuk jantung.
Ganti jeroan
Kentang balado biasanya dicampur dengan hati ampel sapi saat membuatnya. Rasanya memang lebih enak tapi ternyata meningkatkan kadar lemak jenuh dan kolesterol darah.
Lebih baik mengganti jeroan dengan produk lainnya. Misalnya daging yang telah disuwir-suwir atau telur puyuh. Untuk vegetarian, ganti saja jeroan dengan tempe atau kacang polong saat memasak kentang balado.
Santan mampu meningkatkan kadar kolesterol dalam darah. Terlalu banyak mengonsumsinya justru tak baik untuk kesehatan. Padahal, masakan khas Idul Fitri seperti opor ayam atau kentang balado biasanya menggunakan santan.
Saat memasak kentang balado, minimalkan penggunaan santan. Kamu bisa menggantinya dengan susu rendah lemak untuk memberikan rasa gurih da creamy yang mirip dengan santan.
Kurangi porsi nasi
Kentang sudah mengandung karbohidrat yang lebih baik dbandingkan nasi. Jadi daripada mengonsumsi dua karbohidrat secara bersamaan, sebaiknya mengurangi nasi saat menyantap kentang balado.
Seimbangkan dengan sayuran dan buah-buahan
Serat yang cukup dapat membuat perut kita lebih cepat kenyang. Alhasil, konsumsi makanan berat jadi dikurangi dan mencegah produksi kolesterol berlebih.
Serat bisa kita temukan di berbagai macam buah dan sayuran. Meski kentang memiliki serat yang lebih baik daripada nasi, kandungannya tetap kalah bila dibandingkan sayuran dan buah-buahan. Jadi, selalu awali menyantap kentang balado dengan makanan kaya serat.
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Hasil Foto Paspor Shandy Aulia Pakai Makeup Artist Dikritik, Pihak Imigrasi Beri Penjelasan
Zaskia Mecca Kritik Acara Tanya Jawab di Kajian, Seperti Membuka Aib