Tokoroten (Foto: Shutterstock)
Dream - Sama seperti masyarakat Indonesia, warga Jepang bukan hanya suka makan nasi tapi juga mi. Mungkin Sahabat Dream sudah tahu jenis mi Jepang seperti ramen atau udon.
Nah, sebenarnya ada satu jenis mi lagi asal Jepang yang memang tak sepopuler ramen dan udon, yaitu tokoruten. Mi tokoroten ini berwarna transparan, terbuat dari kanten, yang merupakan bahan agar-agar dari rumput laut.
Dikutip dari Umami Insider, tokoroten biasanya dihidangkan saat cuaca panas. Mi ini merupakan hidangan dingin yang bisa membantu menyegarkan tubuh saat musim panas.
Tokoroten dulu disediakan untuk kaum aristokrat Jepang dan ditemukan pada abad ke-17. Kini, mi tersebut banyak disajikan di toko makanan manis, kedai teh, dan banyak tempat makan sederhana di sekitar Jepang
Bagi yang suka makanan vegetarian, tokoroten merupakan hidangan yang sangat tepat. Kaya gizi, tinggi serat, dan juga membantu meningkatkan pencernaan dan metabolisme. Bisa jadi hidangan alternatif yang jauh lebih sehat daripada mi tradisional.
Salah satu hidangan gurih yang populer di wilayah Kanto, Jepang adalah tokoroten diolah dengan kecap, cuka beras, dan mirin. Orang biasanya menikmati mi ini dengan mustard Jepang panas, nori, dan biji wijen panggang.

Foto: Umami
Wilayah Kansai di Jepang lebih menyukai tokoroten mereka dengan hiasan dan bumbu yang lebih manis, termasuk berbagai macam buah, sirup manis, bubuk matcha teh hijau, atau kinako - tepung kacang kedelai panggang yang sering digunakan sebagai topping untuk makanan penutup.
Meski tokoroten adalah makanan musim panas tradisional di Jepang, bukan berarti kita tidak bisa menikmatinya sepanjang tahun. Biasanya mi jelly ini juga dijual mentah di supermarket dan bisa mengolahnya sendiri di rumah.
Jika dilihat, tokoruten ini mirip soun. Tapi soun terbuat dari pati kentang, ubi maupun singkong dan bukan dari rumput laut. Warnanya juga transparan tapi lebih keruh.
Penasaran mencicipi torokoruten, Sahabat Dream?
Sumber: Umami
Dream - Mie ramen, makanan asal Jepang kini mulai mendunia. Jenis mie ini terbuat dari telur dan gandum yang dikeringkan.
Ramen harus langsung dikonsumsi setelah direbus agar tidak mengembang. Di Jepang, ramen banyak digunakan untuk isi sup serta hidangan utama lain.
Meski sudah cukup terkenal ternyata masih banyak penggemar mie ramel yang melakukan kesalahan saat menyantap menu yang sata ini. Bahkan ada juga yang tidak tahu cara makan mie ramen yang benar.

Nah, untuk memperingati National Ramen Day, pakar kuliner Jepang dari Inggris, Bonnie Chung, membagikan tips unik makan mie ramen.
Bonnie ingin menjelaskan cara makan mie ramen yang benar sesuai dengan tradisi yang ada di Negeri Sakura.
" Mie adalah simbol kehidupan dalam budaya Jepang dan memakannya dianggap sebagai pengalaman yang sangat istimewa yang harus disyukuri dan dinikmati," kata Bonnie.
Bonnie mengatakan hanya tujuh persen orang Inggris yang menyeruput mie mereka. Sebagian besar masyarakat tak mau melakukannya karena dianggap tidak sopan.

Tetapi, kata Bonnie, justru inilah cara mengonsumsi mie ramen secara tradisional yang benar.
" Saat makan ramen, ambil mangkuk dengan tangan dan mulai mencium aroma kaldunya. Kemudian dengan menggunakan sumpit, ambil segumpal mie dan tarik dari kuahnya," ujar Bonnie.
Setelah itu, majukan mulut dan masukkan mie sambil diseruput. Semakin berbunyi, semakin baik.
Bonnie melihat masih banyak pengunjung restoran Jepang yang tidak menggunakan sumpit saat makan mie ramen.
" Sekira 13 persen orang menggunakan sumpit dengan benar, sedangkan 59 persen lainnya makan mie ramen dengan alat makan Barat," katanya.

Tidak hanya cara mengonsumsi, metode menyiapkan atau memasaknya pun kadang masih banyak yang salah.
" Mie lembek, lengket, dan berlendir sebaiknya dihindari saat memasak makanan seperti ramen," kata pemilik merek masakan Jepang Miso Tasty ini.
Seperti pasta, mie ramen harus selalu lunak tapi masih kenyal saat digigit atau 'shikoshiko' dalam istilah Bahasa Jepang.
Tapi tidak seperti pasta, jangan ambil mie ramen langsung dari wajan dan menaruhnya di mangkuk. Tapi segera membilasnya dengan air untuk menghilangkan pati, yang menciptakan tekstur lengket.
Setelah itu, taruh mie ramen dalam air es sambil menyiapkan bahan lainnya. Meskipun kedengarannya aneh, menaruh mie ramen di dalam air es akan mencegahnya dari terlalu matang dan lembek.
" Nah, tepat sebelum menyiapkan mie ramen untuk disajikan, cukup panaskan kembali selama 10 detik dalam air mendidih," jelas Bonnie.
Bonnie mengatakan masih banyak yang menganggap mie ramen instan sama saja dengan yang tradisional. Padahal proses menyiapkannya sudah jauh berbeda.
" Karena itu banyak orang Inggris yang menganggap mie ramen adalah makanan cepat saji. Apalagi dengan banyaknya mie instan yang beredar di pasaran," pungkas Bonnie.(Sah)
Advertisement
Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi


Toyota Rehabilitasi Toilet di Desa Wisata Sasak Ende, Cara Bangunnya Seperti Menyusun Lego
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5

Mahasiswa UNS Korban Bencana Sumatera Bakal Dapat Keringanan UKT

Makin Sat Set! Naik LRT Jakarta Kini Bisa Bayar Pakai QRIS Tap

Akses Ancol Ditutup karena Banjir Rob Masuki Puncak, Warga Jakarta Utara Diminta Waspada

VinFast Beri Apreasiasi 7 Figur Inspiratif Indonesia, Ada Anya Geraldine hingga Giorgio Antonio

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari