13 Cara Mengukur Kesuksesan Berdasarkan Nama

Reporter : Syahid Latif
Selasa, 11 Agustus 2015 07:00
13 Cara Mengukur Kesuksesan Berdasarkan Nama
Siapa lebih mudah diterima kerja, nama-nama umum atau laki-laki yang menggunakan nama wanita?

Dream - Pepatah apalah arti sebuah nama mungkin perlu sedikti direvisi. Di era persaingan seperti saat ini, sebuah nama bisa menjadi penentu masa depan gemilang Anda.

Sejumlah penelitian menunjukkan betapa nama dapat memengaruhi keberhasilan hidup seseorang, dari mempermudah memperoleh pekerjaan hingga kebiasaannya dalam belanja.

Dengan melihat pada hasil penelitian, mengutip laman businessinsider, Selasa, 11 Agustus 2015, berikut beberapa temuan mengejutkan mengenai pengaruh nama pada kehidupan:

1. Nama yang mudah diucapkan lebih disukai orang

Dalam sebuah studi di New York University, para peneliti menemukan bahwa orang dengan nama yang lebih mudah-untuk-ucapkan sering memiliki posisi atau status yang lebih tinggi di tempat kerja. Salah seorang psikolog, Adam Alter, menjelaskan kepada Wired, " Ketika kita dapat mengolah sepotong informasi secara lebih mudah, maka kita cenderung lebih menyukainya." Dalam studi lebih lanjut, Alter juga menemukan bahwa perusahaan dengan nama dan logo yang sederhana yang mudah dipahami cenderung tampil lebih baik di pasar saham.

2. Nama umum lebih mudah direkrut kerja

Dalam sebuah studi Marquette University, para peneliti menemukan bukti bahwa nama-nama yang dianggap sebagai yang paling unik lebih disenangi. Sementara mereka yang memiliki nama-nama umum lebih mudah untuk direkrut kerja dibandingkan dengan mereka yang punya nama aneh atau langka. Itu berarti bahwa mereka yang punya nama umum seperti James, Mary, John, dan Patricia dianggap sebagai pemilik nama yang beruntung.

3. Nama tidak umum dikaitkan dengan kenakalan remaja

Sebuah studi 2009 di Shippensburg University menemukan bahwa ada hubungan yang kuat antara popularitas nama depan dan perilaku kenakalan remaja. Para peneliti menemukan bahwa, terlepas dari ras, anak muda dengan nama yang tidak populer lebih cenderung untuk terlibat dalam kegiatan kriminal. Temuan ini tidak menyarankan bahwa nama-nama yang tidak umum menyebabkan perilaku tersebut, tetapi hanya menunjukkan hubungan antara dua hal.

" Remaja dengan nama yang tidak populer mungkin lebih rentan terhadap kejahatan karena mereka diperlakukan berbeda oleh rekan-rekan mereka, sehingga lebih sulit bagi mereka untuk membentuk hubungan," tulis para peneliti. " Remaja dengan nama tidak populer juga kadang menderita stres karena mereka ... tidak suka nama mereka."

4. Nama kulit putih lebih mudah direkrut kerja

Dalam satu studi yang dikutip oleh The Atlantic, nama kulit putih seperti Emily Walsh dan Greg Baker hampir 50 persen mendapat panggilan kerja dibandingkan nama kulit hitam. Jadi nama-nama seperti Lakisha Washington dan Jamal Jones kemungkinan untuk direkrut kerja kecil. Peneliti memastikan bahwa memiliki nama kulit putih bernilai sebanyak delapan tahun pengalaman kerja.

5. Nama belakang mendekati huruf pertama dalam abjad lebih berprestasi

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Economics of Education Review, peneliti mempelajari hubungan antara posisi dalam abjad dengan nama belakang lebih dari 90.000 siswa Chechnya dan peluang mereka diterima di universitas favorit. Hasilnya siswa yang huruf pertama nama belakangnya mendekati huruf pertama dalam abjad lebih mungkin untuk diterima.

6. Nama belakang mendekati huruf akhir dalam abjad cenderung boros

Sementara itu, orang-orang yang huruf pertama nama belakangnya mendekati huruf akhir dalam abjad seperti Yardley atau Zabar cenderung menjadi seorang pemboros. Mereka tergoda untuk belanja yang menawarkan diskon atau promo yang biasanya berbatas waktu.

7. Inisial nama tengah....>>>

1 dari 1 halaman

13 Cara Nama Pengaruhi Kesuksesan

13 Cara Nama Pengaruhi Kesuksesan © Dream

7. Inisial dari nama tengah membuat seseorang terlihat pintar dan lebih cakap

Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam European Journal of Social Psychology, menulis nama tengah sebagai inisial meningkatkan persepsi di masyarakat tentang kapasitas intelektual dan kinerja seseorang. Dalam satu studi, siswa diminta untuk menilai esai tentang salah satu dari empat gaya penulisan nama pengarangnya. Tidak hanya pengarang dengan nama tengah ditulis sebagai inisial yang menerima nilai tertinggi, tetapi pengarang dengan banyak inisial sebagai nama tengah seperti David F.P.R. Clark mendapat ulasan terbaik.

8. Orang lebih suka bekerja di perusahaan yang cocok dengan inisialnya

Karena kita punya nama, kita lebih senang dengan segala sesuatu yang hampir sama dengan nama kita. Dalam sebuah penelitian di Ghent University, peneliti menemukan bahwa orang lebih suka bekerja di perusahaan yang memiliki inisial sama dengan namanya. Contohnya, Brian Ingborg mungkin lebih suka bekerja di Business Insider. Semakin langka inisial, semakin orang suka bekerja di perusahaan yang memiliki nama sama dengan inisialnya.

9. Nama kebangsawanan dikaitkan dengan jabatan tinggi dalam perusahaan

Dalam sebuah studi di Eropa, peneliti mempelajari kaitan antara nama-nama Jerman dan posisi dalam perusahaan. Mereka yang nama terakhirnya Kaiser (" Kaisar" ) atau König (" Raja" ) memiliki posisi manajerial dibandingkan dengan nama-nama terakhir seperti Koch (" Tukang Masak" ) atau Bauer (" Petani" ). Ini adalah hasil penalaran asosiatif, sebuah teori psikologis bahwa orang secara otomatis akan menghubungkan emosi dan pengetahuan sebelumnya dengan kata-kata atau frasa yang sama.

10. Anak laki-laki yang punya nama perempuan cenderung nakal

Untuk penelitiannya tahun 2005, profesor ekonomi University of Florida, David Figlio, mempelajari sekolah-sekolah di Florida antara 1996-2000. Dia menemukan bahwa anak laki-laki dengan nama perempuan cenderung bertingkah di sekolah menengah dan mengganggu rekan-rekan mereka. Ia juga menemukan bahwa masalah perilaku mereka terkait dengan peningkatan masalah disiplin dan nilai tes yang lebih rendah.

11. Perempuan dengan nama netral cenderung sukses di bidang tertentu

Menurut The Atlantic, di bidang yang didominasi laki-laki seperti teknik dan hukum, perempuan dengan nama gender netral cenderung lebih sukses. Satu studi menemukan bahwa perempuan dengan nama maskulin seperti Leslie, Jan, atau Cameron cenderung lebih sukses dalam bidang hukum.

12. Pria dengan nama depan yang pendek kebanyakan adalah CEO

Pada tahun 2011, LinkedIn menganalisis lebih dari 100 juta profil penggunanya untuk mengetahui nama-nama yang paling terkait dengan posisi CEO. Mereka menemukan nama-nama yang paling sering muncul adalah pria dengan nama yang pendek, sering hanya satu suku kata seperti Bob, Jack, dan Bruce. Seorang spesialis nama berspekulasi bahwa hal itu berhubungan dengan penggunaan nama panggilan untuk menawarkan keramahan dan kesan keterbukaan.

13. Perempuan dengan jabatan tinggi suka menggunakan nama lengkap

Dalam studi yang sama, peneliti LinkedIn menemukan hal serupa bahwa perempuan dengan nama depan pendek kebanyakan adalah CEO seperti Deborah, Cynthia, dan Carolyn. Tetapi, berbeda dengan pria, perempuan dapat menggunakan nama lengkap mereka dalam upaya meraih profesionalisme.

Beri Komentar
Jangan Lewatkan
More